Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun 2019, menjadi menjadi tahun yang berat bagi produsen kantong semen. Produsen kantung semen dan kantung plastik, PT Yanaprima Hastapersada Tbk memperkirakan penjualan perusahaan tidak akan lebih baik dibanding penjualan tahun 2018 yang sebesar Rp 412,83 miliar.
Direktur PT Yanaprima Hastapersada Tbk, Rinawati mengatakan, penjualan kantong semen dan karung plastik di sepanjang Januari - Juni 2019 cukup berat akibat momentum pemilihan umum presiden dan wakil presiden.
Pasalnya, ketidakpastian politik yang terjadi ketika itu diduga turut mempengaruhi angka permintaan kantong semen dan karung plastik di pasaran. “Banyak customer kami yang menunggu kepastian Pemilu untuk melihat arahan pemerintah ke depannya,” kata dia kepada Kontan.co.id, belum lama ini.
Sayangnya, kondisi yang demikian juga dibarengi oleh ketat di pasar akibat berlebihnya pasokan (oversupply) kantong semen dan karung plastik serta turunnya permintaan kantong semen dan karung plastik di pasar global. Sejumlah kondisi ini pada gilirannya berdampak pada kinerja penjualan lokal dan ekspor perusahaan di tahun 2019.
Kendati demikian, perusahaan optimis bisa mencatatkan kinerja dari sisi laba bersih yang lebih baik pada tahun 2019 dibanding tahun 2018 oleh karena upaya efisiensi biaya yang terus dilakukan oleh perusahaan serta turunnya harga bahan baku plastik polietilen (PE) dan plastik polipropilen (PP).
“Sebagian besar kontrak kerja kami dengan customer merupakan kontrak jangka panjang, sehingga dengan adanya penurunan harga bahan baku, kami mendapatkan manfaat,” pungkas Rina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News