Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan tambang batubara PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) membukukan penjualan sebesar US$ 177,92 juta di semester I-2020. Jumlah ini turun 13,45% (yoy) dibandingkan realisasi penjualan di semester I-2019 sebesar US$ 205,59 juta.
Mengutip laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (6/9), mayoritas penjualan batubara BSSR ditujukan ke PT Lestari Banten Energi sebesar US$ 26,13 juta di semester I-2020.
Selain itu, BSSR juga menjual batubara ke PT GS Global Resources sebesar US$ 15,51 juta dan Adani Global Pte. Ltd sebesar US$ 8,30 juta.
Dari sisi lokasi pelanggan, sebagian besar batubara BSSR dijual ke Indonesia sebesar US$ 59,81 juta di semester I-2020. BSSR juga melakukan penjualan ke China sebesar US$ 46,66 juta, India sebesar US$ 38,98 juta, dan Filipina sebesar US$ 21,82 juta.
Baca Juga: Baramulti Suksessarana (BSSR) tebar dividen Rp 57,12 per saham, simak jadwalnya
Sementara itu, beban pokok penjualan BSSR turut mengalami penurunan sebesar 19,90% (yoy) menjadi US$ 125,66 juta di semester I-2020. Sedangkan pada semester I-2019, BSSR mencatatkan beban pokok penjualan sebesar US$ 156,88 juta.
BSSR masih mampu mencetak laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar US$ 17,61 juta di semester I-2020. Angka ini meningkat 56,95% (yoy) dibandingkan laba bersih perusahaan di semester I-2019 sebesar US$ 11,22 juta.
Total liabilitas BSSR tercatat sebesar US$ 77,18 juta di semester I-2020 atau turun 3,95% dibandingkan liabilitas di akhir tahun 2019 sebesar US$ 80,36 juta.
BSSR memiliki ekuitas sebesar US$ 177,93 juta di semester I-2020 atau meningkat 4,47% dibandingkan ekuitas perusahaan di akhir tahun 2019 sebesar US$ 170,31 juta.
Adapun nilai aset BSSR hingga akhir semester I-2020 sebesar US$ 255,11 juta atau 1,76% dibandingkan aset perusahaan di akhir tahun 2019 sebesar US$ 250,68 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News