Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengakui telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memenuhi permintaan selama kebijakan diskon PPnBM dilaksanakan. Salah satunya dengan mengerek kapasitas produksi.
Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra mengatakan permintaan untuk model yang mendapat relaksasi pajak 100% bisa naik 2x lipat lebih.
Nah, memasuki periode kedua diskon PPnBM sebesar 50% Amelia memproyeksikan permintaan memang tidak akan setinggi saat periode pertama. "Permintaan kendaraan akan tetap bergairah walaupun tidak akan setinggi saat diskon pajak 100%. Di periode diskon 50% kemungkinan hanya naik sekitar 1,5 kali lipat," jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (1/6).
Baca Juga: Memasuki diskon PPnBM periode kedua, sejumlah APM lakukan penyesuaian harga mobil
Adapun untuk memenuhi permintaan, Amelia menegaskan bahwa Astra Daihatsu Motor akan meningkatkan kapasitas produksinya dari 330.000 unit/tahun di tahun 2020, menjadi 460.000 unit/tahun di tahun 2021.
Adapun untuk merealisasikan ini, Astra Daihatsu Motor menerapkan strategi 3P (People, Production Facility, dan Part Control). Amelia menjelaskan pada faktor people, ADM menambah man-power untuk memaksimalkan alokasi jam kerja dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
Kemudian Production Facility, Daihatsu melakukan penambahan robot untuk mempercepat proses dan menjaga kualitas produk. Terakhir, Part Control. ADM meningkatkan safety stock dari 5 hari menjadi 14 hari untuk memastikan ketersediaan komponen yang dibutuhkan untuk produksi.
Selanjutnya: Punya varian edisi khusus, Kia Seltos 2022 bakal meluncur tahun ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News