Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. Lantaran Bandara Adisutjipto Jogja ditutup sejak Jumat (5/11) pekan lalu, banyak penumpang pesawat yang beralih ke moda transportasi darat. Selain kereta api, perusahaan travel juga kelimpahan penumpang pesawat yang tidak terangkut.
Hal tersebut diamini Direktur Operasi PT Cipaganti Citra Graha Tommy Teguh Susetio. Menurutnya, limpahan penumpang pesawat yang dilayani Cipaganti sudah terasa sejak akhir pekan lalu.
"Kami memiliki tiga kali pemberangkatan travel Bandung-Yogyakarta PP setiap hari menggunakan Pregio kapasitas delapan kursi, dan itu selalu penuh," kata Tommy, Selasa (9/11).
Bahkan dalam beberapa hari terakhir, Cipaganti selalu menyediakan bus medium berkapasitas 27 kursi untuk melayani lonjakan penumpang khususnya yang berangkat dari Yogyakarta.
"Meskipun terjadi lonjakan penumpang, namun Cipaganti tidak menaikkan tarif Bandung-Yogyakarta. Per penumpang tetap Rp 170.000, dan kami melayani antar jemput sampai ke rumah," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News