Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PepsiCo Indonesia Foods and Beverages (PepsiCo Indonesia), produsen makanan ringan Lay’s, resmi memulai penanaman perdana kentang industri di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Langkah ini bagian dari upaya perusahaan memperkuat rantai pasok bahan baku lokal sekaligus mendorong praktik pertanian berkelanjutan di Indonesia.
President Director PepsiCo, Muhammad Farooq, menekankan pentingnya pemberdayaan petani lokal melalui program Lay’s GrowerConnect, yang memberikan pelatihan teknik penanaman, peningkatan produktivitas, penggunaan pupuk dan pestisida secara efisien, serta praktik pertanian berkelanjutan.
“Melalui program pengembangan petani kentang industri ini, kami berharap dapat menciptakan dampak positif bagi kesejahteraan petani lokal, memperluas lapangan kerja, dan memperkuat ketahanan pangan nasional,” ucap Farooq dalam keterangan resmi, Rabu (3/12/2025).
Baca Juga: Gandeng Petani, PepsiCo Mulai Program Pengembangan Pertanian Kentang Industri
Adapun, seluruh kegiatan dilakukan dengan kolaborasi bersama mitra lokal, kelompok petani, dan lembaga pemerintah, termasuk survei lahan, pelatihan, dan pendampingan teknis.
Program ini dilaksanakan rutin setiap musim tanam dalam dua fase, yakni sebelum penanaman dan selama pertumbuhan tanaman.
Selain itu, enam petani dan aggregator binaan PepsiCo Indonesia juga dikirim ke Chiang Mai, Thailand, untuk mempelajari praktik pertanian kentang industri yang telah berjalan selama hampir 30 tahun. Melalui kunjungan ini, petani Indonesia belajar teknik pembibitan, pemupukan, pengelolaan lahan, dan metode peningkatan hasil panen yang efisien.
Hasil panen dari penanaman perdana ini diperkirakan dapat dinikmati pada Februari–Maret 2026. Nantinya, kentang industri ini akan diolah menjadi keripik Lay’s di pabrik PepsiCo Indonesia yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.
Baca Juga: Pepsico Resmikan Pabrik Rp 3,3 Triliun untuk Produksi Cheetos, Lay's dan Doritos
Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail menyatakan, kerja sama dengan PepsiCo Indonesia menjadi momentum penting transformasi pertanian menuju modernisasi yang terintegrasi dengan industri. “Wilayah Bandung Barat memiliki potensi besar, baik dari lahan, agroklimat, maupun sumber daya manusia, untuk mengembangkan kentang industri,” ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Sejak memulai investasinya di Indonesia pada awal 2025, PepsiCo Indonesia fokus mengembangkan pertanian kentang industri di Bandung Barat, Bandung, dan Garut, serta mendukung komunitas petani jagung di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Investasi senilai lebih dari Rp 3 triliun untuk membangun pabrik Lay’s di Indonesia kata Farooq juga menandai komitmen PepsiCo dalam menghadirkan makanan ringan berkualitas tinggi dengan bahan baku lokal, sekaligus mendukung pertanian berkelanjutan di tanah air.
Baca Juga: Resmikan Pabrik Rp 3,3 Triliun, Pepsico Bawa Kembali Cheetos, Lay's dan Doritos
Selanjutnya: Fee Based Income Jadi Penopang Kinerja Bank di Akhir Tahun 2025
Menarik Dibaca: 9 Mitos Tata Letak Dapur yang Sudah Nggak Relevan di 2025, Ayo Coba Gaya Baru!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













