Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tigaraksa Satria Tbk tahun ini berencana mengembangkan sistem digitalisasi guna menunjang proses kerja. Untuk pilot project yang akan diluncurkan pada Maret nanti, perusahaan berkode saham TGKA ini menyiapkan investasi berkisar Rp 2 miliar hingga Rp 3 miliar.
Lianne Widjaja, Presiden Direktur Tigaraksa mengatakan, pihaknya memiliki inisiatif baru terkait pengembangan proyek e-retail yang rencananya akan diluncurkan pada awal Maret. "Awal Maret akan kita uji coba dulu di area Bekasi," ungkap Lianne, Senin (12/2).
Dengan adanya pilot project itu, lanjut Lianne, perseroan berharap bisa menambah tiga hingga empat kali lipat dari jumlah outlet yang ada saat ini.
"Jadi misalnya kalau saat ini pilot project jumlah outlet yang kita cover 2.500 toko, targetnya dengan e-retail bisa tambah 7.500 sampai 10.000 toko," kata Lianne.
Dengan membuat e-retail, jumlah toko yang dimiliki oleh Tigaraksa nantinya akan semakin banyak. Menurut Lianne, toko-toko tersebut akan mengunduh aplikasi yang disediakan sehingga mereka bisa langsung memesan barang lewat aplikasi tersebut. "Jadi tidak bergantung kepada salesman yang ada untuk order taking," imbuhnya.
Nantinya, dari pesanan yang masuk lewat aplikasi, barang-barang tersebut akan disiapkan untuk dikirim ke toko yang membutuhkan stok barang. Melalui aplikasi tersebut, Lianne berharap agar jumlah toko yang dicover jumlahnya bertambah secara signifikan. "Karena masih sangat banyak toko yang belum kita garap seluruhnya. Kita fokus pada toko-toko UKM," ujar Lianne.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News