Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wings Group terus berupaya memperkuat bisnis detergen di Indonesia. Hal ini seiring meningkatnya aktivitas masyarakat di luar ruangan, sehingga kebutuhan detergen untuk membersihkan pakaian semakin penting.
Pamela, Marketing Manager Fabric Care PT Sayap Mas Utama (Wings Group Indonesia) menyampaikan, tren permintaan dan penjualan detergen secara konsisten tetap positif. Konsumen pun makin menyadari pentingnya memiliki pakaian yang bersih setelah pandemi berakhir.
Apalagi, sekarang aktivitas masyarakat sudah mulai kembali seperti semula. Banyaknya aktivitas di luar rumah membuat kebutuhan untuk mencuci pakaian juga akan meningkat.
Baca Juga: SoKlin Softener Complete Care Gelar Pound Fit Bareng Atalia Kamil dan Titi Kamal
Wings memiliki beberapa merek detergen yang kuat di kategorinya masing-masing. Misalnya, SoKlin Liquid yang laris di kategori detergen cair, DAIA laris di kategori detergen bubuk, dan Ekonomi laris di kategori detergen krem.
Semua merek tersebut memiliki keunggulan masing-masing dan bisa menjawab kebutuhan konsumen," ujar dia, Kamis (6/4).
Wings Group menyadari persaingan pasar detergen cukup ketat mengingat banyaknya merek detergen yang dijual oleh produsen lainnya. Pihak Wings Group tentu akan bersaing secara sehat.
Perusahaan ini menyediakan produk-produk berkualitas yang terjangkau oleh masyarakat, baik dari sisi harga maupun ketersediaan barang. Para konsumen pada akhirnya akan memilih produk terbaik yang tersedia di pasar.
Baca Juga: Yayasan WINGS Peduli Donasikan Produk Cuci Piring untuk Pengungsi Cianjur
Pamela melanjutkan, pihaknya tentu memiliki rencana pengembangan bisnis detergen demi meningkatkan kinerjanya pada masa mendatang.
Peluang penambahan produk detergen baru tetap terbuka, hanya saja Wings Group belum bisa mengungkapkannya secara gamblang. Yang terang, Wings Group sangat memperhatikan aspek penerimaan konsumen setiap hendak mengembangkan produk baru.
"Apabila waktunya tepat, kami akan umumkan kepada masyarakat," tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
