kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Permintaan minyak sawit tinggi, harga terkerek mumbul


Selasa, 09 November 2010 / 12:42 WIB
Permintaan minyak sawit tinggi, harga terkerek mumbul
ILUSTRASI. Logo Jamkrida DKI Jakarta


Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |

SINGAPURA. Harga minyak sawit naik di hari yang ke-tiga mendekati level tertingginya dalam 27 bulan terakhir di tengah spekulasi peningkatan produksi di Malaysia kemungkinan tak mampu memenuhi permintaan.

Harga kontrak minyak sawit untuk pengiriman Januari naik 1,7% menjadi 3.330 ringgit (US$ 1.077) per metrik ton sebelum akhirnya ditutup do level 3.324 ringgit di Malaysia Derivatives Exchange. Kemarin, kontrak minyak sawit ditutup di level yang paling tinggi sejak 21 Juli 2008.

"Produksi bulan Oktober yang meningkat kemungkinan tidak akan mencukupi kebutuhan industri lantaran tingginya permintaan di akhir tahun. Selain itu, siklus produksi di kuartal pertama biasanya menunjukkan penurunan karena peningkatan ekspor Malaysia lebih tinggi ketimbang produksinya," kata Bernard Ching, Analis ECM Libra Capital Sdn. Menurutnya, harga minyak sawit mentah akan terus menguat hingga kuartal pertama tahun 2011.

Ekspor minyak sawit dari Malaysia naik 6,4% menjadi 12,4 juta ton di sembilan bulan pertama tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produksi minyak sawit ini meningkat 1,6% menjadi 12,67 juta ton.

Permintaan minyak sawit akan meningkat sebelum Natal, Tahun Baru dan Tahun Baru China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×