kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Persaingan bisnis transportasi makin ketat, Blue Bird terus mengembangkan teknologi


Jumat, 07 Mei 2021 / 17:31 WIB
Persaingan bisnis transportasi makin ketat, Blue Bird terus mengembangkan teknologi


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Teknologi sudah menjadi tuntutan pebisnis di berbagai sektor. Denyut teknologi paling terasa di sektor transportasi, dengan kehadiran perusahaan aplikasi transportasi berbasis teknologi. 

Tapi perusahaan transportasi yang sudah eksis tak mau kalah.  PT Blue Bird Tbk sejak tahun 2019 menggunakan unit Tesla Model X sebagai armada E-Silverbird dan BYD sebagai armada E-Bluebird. Selain implementasi teknologi, langkah ini juga untuk memberikan kontribusi positif terhadap kelestarian lingkungan melalui zero emission.  

Sejak resmi mengaspal pada tahun 2019 silam, kendaraan taksi listrik Bluebird Group telah menarik minat masyarakat. Maklum, kendaraan listrik merupakan hal baru yang ada di Indonesia. Perusahaan yang baru berulang tahun ke-49 ini menghadirkan Tesla agar masyarakat tidak hanya menjadi penonton, juga menjadi penikmat dari kemajuan teknologi transportasi. 

“Kampanye kendaraan listrik secara keseluruhan memberikan nilai lebih. Masyarakat tidak hanya melihat wujud kendaraan listrik melalui media sosial ataupun televisi, sudah bisa merasakan langsung bepergian dengan kendaraan listrik melalui E-Bluebird dan E-Silverbird di jalanan ibukota,” ujar Adrianto Andre Djokosoetono, Direktur PT Blue Bird Tbk, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id Rabu (5/5).

Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Noni Purnomo  menekankan, faktor teknologi menjadi salah satu andalan bagi Bluebird meningkatkan layanan. “Peningkatan kualitas armada harus sejalan dengan penerapan teknologi. Inovasi teknologi menjadi kunci dalam pelayanan kami dalam mendukung pertumbuhan sektor transportasi tanah air. Dengan perpaduan kualitas armada dan penerapan teknologi memungkinkan kami untuk terus menghadirkan layanan mobilitas terbaik,” ujarnya.

Maka, Blue Bird Tbk terus melakukan pembaharuan di aplikasi pemesana. Tahun ini Bluebird meluncurkan versi terbaru yaitu MyBlueBird 5. Memperkenalkan beragam fitur antara lain Chat To Driver, Fixed Price, Multi-Payment, All-In-One Service, Reorder, Predictable Pick Up Time, hingga Customizable Favorite Places.

Hingga saat ini, Bluebird Group telah membuat ekosistem transportasinya secara mandiri dengan lebih dari 23.000 armada. Yaitu layanan Bluebird-taksi reguler, layanan Silverbird-taksi eksekutif, layanan Goldenbird – limosin dan car rental, layanan Bigbird – charter bis hingga Cititrans sebagai shuttle antar kota antar provinsi yang diakuisisi pada 2019. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×