kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.375   30,00   0,18%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Pertamina Alihkan Distribusi BBM dan LPG Imbas Penutupan Jalur Gumitir


Senin, 28 Juli 2025 / 13:35 WIB
Pertamina Alihkan Distribusi BBM dan LPG Imbas Penutupan Jalur Gumitir
ILUSTRASI.  (KONTAN/Carolus Agus Waluyo) Pertamina Patra Niaga wilayah Jatimbalinus mengalihkan rute distribusi BBM dan elpiji akibat penutupan jalur Gumitir.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Patra Niaga wilayah Jatimbalinus melakukan pengalihan rute distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji menyusul terganggunya akses logistik akibat penutupan Jalur Gumitir yang menghubungkan Jember dan Banyuwangi, Jawa Timur. Penutupan jalan nasional ini akan berlangsung selama dua bulan hingga 24 September 2025.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, dampak penutupan jalur ini telah dirasakan di delapan SPBU wilayah Bondowoso dan 41 SPBU di Jember.

Untuk menjaga kelancaran distribusi energi, Pertamina sejak pertengahan Juli telah menyiapkan rute alternatif Banyuwangi – Situbondo – Arak-Arak – Bondowoso – Jember.

Baca Juga: Alumnus Unpad Duduki Jajaran Komisaris Pertamina Patra Niaga

"Terkait mitigasi jalur ini, Pertamina juga telah melaksanakan koordinasi dengan Satlantas dan Polres setempat untuk prioritas kendaraan pengangkutan BBM dan LPG. Imbas dari kemacetan ini mengakibatkan Round Time Hours (RTH) yang semula hanya 4 jam menjadi 11 jam, sehingga Pertamina memutuskan untuk melaksanakan alih suplai ke Pertamina Instalasi Surabaya Group dan Fuel Terminal Malang untuk menghindari mobil tangki terjebak kemacetan di Pelabuhan Ketapang," kata Ahad dalam keterangan resmi, Senin (28/7).

Pertamina juga berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk memprioritaskan akses mobil tangki BBM dan elpiji di tengah kepadatan lalu lintas. Hingga saat ini, sebanyak 79 mobil tangki bantuan telah dikerahkan, berasal dari terminal Banyuwangi, Malang, dan Surabaya, dengan batas muatan maksimal 24 KL per kendaraan sesuai kondisi medan.

Sebagai langkah lanjutan, Pertamina turut mempertimbangkan dukungan suplai dari Terminal BBM Tuban dan Madiun untuk memperkuat ketersediaan energi di wilayah terdampak.

Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Merombak Jajaran Direksi

Selanjutnya: Kementerian PU Kebut Proyek Bendungan Jenelata Senilai Rp 4,15 Triliun

Menarik Dibaca: Promo PHD Double Box Hemat, 2 Pizza Mulai Rp 80.000-an Bebas Pilih 14 Topping Favorit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×