kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.284.000   34.000   1,51%
  • USD/IDR 16.595   -40,00   -0,24%
  • IDX 8.169   29,39   0,36%
  • KOMPAS100 1.115   -0,85   -0,08%
  • LQ45 785   2,96   0,38%
  • ISSI 288   0,88   0,31%
  • IDX30 412   1,48   0,36%
  • IDXHIDIV20 463   -0,53   -0,11%
  • IDX80 123   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 129   -0,13   -0,10%

Pertamina hapus Pertamax Plus, apa penggantinya?


Senin, 28 Maret 2016 / 04:43 WIB
Pertamina hapus Pertamax Plus, apa penggantinya?


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MANADO. PT Pertamina (Persero) berencana hadirkan bahan bakar minyak (BBM) baru untuk Indonesia yakni Pertamax Turbo. Jika berjalan sesuai rencana, produk tersebut akan mulai dipasarkan di Indonesia pertengahan tahun ini.

BBM yang ditujukan untuk supercar atau kendaraan mewah lainnya ini, sedang dalam pengujian di Eropa. Pertamina menargetkan waktu tiga bulan uji pasar, untuk menunjukkan apakah produk ini akan hadir di Indonesia atau tidak.

“Pertamax Turbo ini punya RON 98 . Pilihan Eropa sendiri karena mobil-mobil supercar sangat banyak di sana. Saat ini baru sekitar dua minggu berjalan, dan kira-kira tiga bulan lagi, saya akan urus izinya untuk peluncuran di sini. Kami bisa berhasil jual 5.000 liter sebulan di Eropa, itu bagus,” ujar Ahmad Bambang, Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero), Sabtu (26/3).

Untuk pasar Eropa, kata Ahmad, Pertamax Turbo dijual 1 dollar AS per liter, sudah dengan pajak. Namun di Indonesia, para konsumen hanya harus menebusnya Rp 10.000-an.

Pertamax Plus dihapus

Ahmad melanjutkan, saat ini Pertamina memiliki Pertamax, Pertamax Plus dan Pertamax Racing. Nantinya jika Pertamax Turbo hadir di Indonesia, maka Pertamax Plus akan dihilangkan.

“Jadi dari RON 92 (Pertamax) akan langsung lompat ke RON 98 (Pertamax Turbo). Jadi tidak kebanyakan produk, pusing juga kami. Lagipula untuk rata-rata grade RON 94-96 punya kemiripan, jadi langsung saja disatukan pada RON 98,” ujar Ahmad. (Ghulam Muhammad Nayazri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×