Reporter: Kiki Safitri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menjelang tutup tahun, Perum Bulog mengklaim stok beras di gudang tahun ini mencapai 3,28 juta ton. Stok beras ini berasal dari pengadaan dalam negeri sebesar 1,5 juta ton dan impor 1,78 juta ton.
Dengan stok sebanyak itu, Bulog merunkan target penyerapan beras tahun 2019 menjadi 1,8 juta ton dari target penyerapan tahun 2018 yang sebesar 2,7 juta ton. Saat ini, rata-rata penyerapan Bulog sebesar 400 ton per hari yang diserap dari Pulau Jawa dan Papua.
Kepala Divisi Pengadaan Perum Bulog Taufan Akib mengatakan, pihaknya optimis dapat mengendalikan pergerakan harga beras dengan stok beras sebanyak 3,28 juta ton tersebut. Stok ini meningkat drastis bila dibandingkan pada Oktober dan November 2018 yang berada di kisaran 2,7 juta ton. Taufan juga tidak menjelaskan, berapa beras yang sudah digelontorkan dari total penyerapan tersebut.
"Yang pasti bila stok kurang, kami siap menambahnya, dan kalau lebih kami akan pertahankan stok,"ujarnya saat ditemui di Kementerian Pertanian (Kemtan), Jumat (28/12).
Ia menambahkan, Bulog juga telah menyiapkan beras untuk Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebesar 100 ton untuk alokasi kabupten dan 200 ton untuk provinsi. Bila masih kurang, Bulog akan siap menambah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News