kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

PGN dan KAI Lakukan Uji Dinamis Kereta Trayek Jakarta-Surabaya Berbahan Bakar LNG


Kamis, 16 Desember 2021 / 19:44 WIB
PGN dan KAI Lakukan Uji Dinamis Kereta Trayek Jakarta-Surabaya Berbahan Bakar LNG
ILUSTRASI. Perawatan pipa jaringan gas PGN.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PGN Tbk (PGAS) selaku Subholding Gas Pertamina dan PT KAI melakukan Uji Dinamis Teknologi LNG sebagai bahan bakar pada satu kereta yang akan dipakai untuk melayani penumpang trayek Jakarta – Surabaya. Uji Dinamis merupakan salah satu rangkaian dari Pilot Project guna mengurangi penggunaan solar bersubsidi.

Sinergi BUMN pada konversi bahan bakar minyak ke bahan bakar LNG ini menggunakan sistem Diesel Dual Fuel (DDF), sehingga kereta yang awalnya berbahan bakar solar menjadi beroperasi dengan campuran dua bahan bakar (gas dan solar). Gas digunakan sebagai bahan bakar utama, sedangkan solar sebagai pemantik api dan membantu dalam lubrikasi serta pendingin ruang bakar.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan menjelaskan bahwa sebelum dilaksanakannya Uji Dinamis, telah dilaksanakan Uji Statis pada kereta pembangkit saat mesin dalam keadaan diam.

Baca Juga: Transisi energi, PGN siap mendorong regasifikasi 52 pembangkit listrik

Hasil dari Uji Statis menunjukkan bahwa adanya efisiensi kinerja mesin yang lebih baik jika dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar solar.

“Keberhasilan uji coba statis akan didukung dengan pelaksanaan uji coba dinamis, dimana operasional mesin di-test pada kondisi yang sebenarnya. Tujuannya untuk mengonfirmasi hasil dari uji statis dan menguji ketahanan system DDF di kondisi operasional,” ujar Heru dalam keterangan resmi, Kamis (16/12).

Manfaat bahan bakar LNG pada kereta api yang akan dirasakan di antaranya efisiensi biaya bahan bakar, biaya pemeliharaan mesin gas lebih rendah, sinergi BUMN, utilisasi angkutan barang, dan potensi pemanfaatan lahan stasiun milik PT KAI untuk pemanfaatan energi ramah lingkungan (green energy).



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×