kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Produksi minyak Pertamina EP naik signifikan mencapai 85.000 bph


Rabu, 29 Mei 2019 / 23:50 WIB
Produksi minyak Pertamina EP naik signifikan mencapai 85.000 bph


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pertamina EP  pada Rabu (29/5) meraih produksi 85.000 barel per hari (bph) atau naik signifikan dari produksi kemarin. Raihan produksi tersebut beriringan dengan pendapatan hingga April 2019 sebesar US$ 947 juta dan laba bersih US$ 222 juta.

Nanang Abdul Manaf Presiden Direktur Pertamina EP mengungkapkan, kenaikan produksi minyak hari ini dibandingkan kemarin mencapai 1.300 bph sehingga produksi bisa mencapai 85.000 bph.

“Hari ini produksi mencapai 85.000 bph terutama dari Lapangan Tambun, ada sumur Makmur 14 yang hasilnya signifikan sampai kami harus menambah tangka karena produksinya cukup besar,” ungkap dia di kantornya, Rabu (29/5).

Selain dari Lapangan Tambun, kata Nanang, produksi juga meningkat dari Sumur Sanga Kawes yang bisa di atas 1.000 bph. Lalu, di Lapangan Tunjung juga memberikan kontribus produksi yang cukup besar. “Kami jaga terus produksi, agar lifetimenya bisa terjaga. Tetapi memang kami tetap jaga agar produksi tidak turun,” imbuh dia.

Secara detil, sumur yang menyumbang produksi lainnya antara lain di Asset 3 Jatibarang Field sumur ABG-B2 (ABG-06) mendapatkan hasil 1.096 bph serta sumur AMJ-01 mendapatkan produksi 464 bph, di Asset 5 sumur B-1811 (B-194) mendapatkan hasil 476 bph minyak dan 0.383 mmscfd di Bunyu Field, serta  sumur ST-D12 (ST-194) memproduksi minyak 950 bph di Sangatta Field.

Nanang mengatakan, kenaikan produksi karena beberapa pekerjaan yang telah dilakukan para direksi Pertamina EP. “Ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi tim PEP serta ridho dari Allah SWT,” terangnya. Asal tahu saja, Direktur Eksplorasi & Penemuan Cadangan Baru Achmad Alfian Husein, Direktur Pengembangan John H Simamora, dan Direktur Operasi dan Produksi Chalid Said Salim.

Dia mengatakan, meski bulan Ramadan dan berpuasa, kinerja pekerja Pertamina EP tidak berkurang. Hal ini karena perusahaan ingin memberikan upaya-upaya terbaik untuk mendukung ketahanan energi nasional.

Sementara itu, untuk produksi gas sendiri, per April 2019 mencapai 965 MMSCFD, sehingga total produksi minyak dan gas per April adalah sebesar 249 MBOEPD. Untuk kinerja keuangan kata Nanang, per April 2019, PEP menghasilkan pendapatan US$ 927 Juta sehingga memperoleh laba bersih di angka US$ 222 Juta. “Belanja modal kami sudah habiskan US$ 140,74 juta sampai April 2019,” imbuh dia.

Tak surut sampai produksi 85.000 bph saja, upaya Pertamina EP untuk meningkatkan produksi juga dilakukan melalui 47 proyek yang saat ini sedang dalam proses. Selain itu untuk menggenjot produksi juga dilaksanakan berbagai program antara lain pelaksanaan Rencana Kerja pemboran sebanyak 99 sumur, Workover 267 sumur, serta Well Intervention sebanyak 1.081 pekerjaan, serta percepatan produksi melalui POP 3 sumur dari 3 struktur (Akasia Maju-Oil, Kayu Merah-Gas, dan Haur Gede-Gas).

Selain itu, kata Nanang, pihaknya juga melakukan optimasi juga dilakukan melalui penerapan Full Development Secondary Recovery di struktur Rantau, Jirak, Ramba, Belimbing, dan Tertiary Recovery di struktur Tanjung, serta menurunkan LPO akibat Unplanned Shutdown Surface Facilities, maksimum 330 bph.

Upaya-upaya lainnya adalah melalui, reaktivasi sumur Poleng dan X-Ray, serta upaya well intervention sumur-sumur eks Pemboran 2018, dan Upaya Monetisasi Gas dari Struktur Sei Gelam, Sengetti, Haur Gede, Kayu Merah, North KedungTuban, Tapen, Suci dan Trembul dalam rangka upaya peningkatan Lifting Gas.

Tak hanya menaikkan produksi, Nanang menyatakan, pada Ramadhan 2019 ini, PEP juga menggelar kegiatan Safari Ramadhan di wilayah kerja Perusahaan. Sesuai dengan tema Ramadhan PEP Hijrah Meraih Berkah, pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan potensi diri ke arah yang lebih baik sehingga dapat memberikan manfaat bagi kelangsungan cadangan energi nasional.

“Pada bulan penuh barakah ini, PEP juga berbagi berkah kepada masyarakat berupa bingkisan Ramadhan, santunan, ataupun bantuan kepada masjid dan panti asuhan. Jumlah nilai total bantuan yang disalurkan di wilayah kerja PEP adalah sebanyak  Rp 1.602.140.000 serta 5.016 anak yatim yang menerima santunan. Semoga partisipasi Perusahaan yang disalurkan dapat memberikan manfaat serta barakah kepada kita semua,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×