kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Program PNM Mekaar berjalan, Erick Thohir berdialog dengan nasabah di Cirebon


Selasa, 31 Agustus 2021 / 17:02 WIB
Program PNM Mekaar berjalan, Erick Thohir berdialog dengan nasabah di Cirebon
ILUSTRASI. Menteri BUMN Erick Thohir mengenakan baju adat Lampung saat upacara penurunan bendera HUT RI ke-76


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri BUMN Erick Thohir mengunjungi salah satu rumah nasabah PNM Mekaar dan berdialog langsung di Desa Guwa Lor, Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada hari Minggu, 29 Agustus 2021.

Kunjungan ini didampingi oleh Sunarso selaku Direktur Utama BRI Catur Budi Harto selaku Wakil Direktur Utama BRI, Arief Mulyadi selaku Direktur Utama PNM, Sunar Basuki selaku Direktur Kelembagaan dan Perencanaan.

Tidak hanya berdialog, Menteri BUMN juga melakukan kunjungan atas pembinaan, pendampingan dan pelatihan terkait online marketing serta penjualan produk nasabah pada marketplace PaDi dan display dagangan nasabah.

Baca Juga: Erick Thohir beri sinyal penggabungan ICON+ Milik PLN dengan Telkom

Dalam kunjungan tersebut, Erick Thohir ketika berdialog dengan nasabah menuturkan bahwa tujuan utama kunjungan ini adalah untuk memastikan bahwa program PNM Mekaar berjalan dan memberikan manfaat untuk ibu-ibu nasabah.

Erick pun tidak lupa memberikan ibu-ibu nasabah apresiasi dan memberikan motivasi untuk terus semangat mengembangkan usahanya dan semakin mensejahterakan keluarganya.

Selain itu, Erick juga menghimbau ibu-ibu nasabah agar tidak takut menghadapi perubahan terutama pada bidang digitalisasi.

Ketika berdialog, salah satu mantan Account Officer (AO) PNM yang sekarang menjadi nasabah PNM Mekaar, Indana Zulfah, bercerita bahwa dirinya juga dapat membangun bisnis online karena mendapat modal dari PNM Mekaar.

“Alasan dari pengunduran diri saya sebagai AO PNM adalah karena saya memutuskan untuk menjadi Ibu rumah tangga. Agar bisa tetap produktif dan menghasilkan uang, saya memutuskan untuk bisnis online. Dengan bantuan PNM Mekaar, saya bisa membeli laptop dan menjalankan bisnis baju saya secara online.” ungkapnya dalam siaran pers, Selasa (31/8).

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir rombak direksi Pindad, ini susunan direksi barunya

Erick Thohir dalam kesempatan ini juga menjanjikan cicilan kredit untuk nasabah PNM Mekaar akan turun dalam waktu dekat ini.

"Dalam waktu dekat, kami dari Kementerian BUMN akan menggabungkan BRI, PNM, dan Pegadaian yang selama ini bergerak dan membantu pendanaan sektor ekonomi mikro dan kecil, agar cicilan dari pinjaman produktif lebih ringan. Insya Allah, bulan November cicilan akan turun” ujar Erick Thohir.

Sebagai informasi, hingga Agustus 2021 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 27,39 triliun atau secara akumulasi sebesar Rp 87,65 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 10,8 juta nasabah.

Saat ini PNM memiliki 2.985 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×