kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Proyek migas MedcoEnergi di Thailand mulai beroperasi, produksinya bisa 14.000 bph


Selasa, 17 Desember 2019 / 09:07 WIB
Proyek migas MedcoEnergi di Thailand mulai beroperasi, produksinya bisa 14.000 bph
ILUSTRASI. Presiden Direktur PT Medco Energi Internasional Tbk. Hilmi Panigoro menjadi pembicara saat acara Kompas 100 CEO Forum di Jakarta Convention Center, Kamis (24/11/2016).


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan minyak pertama dari Proyek Pengembangan Fase 4B pada konsesi Bualuang di Thailand.

Proyek ini berlokasi di Teluk Thailand dan terdiri dari struktur platform wellhead new bridge-linked terbaru bersama dengan penguatan struktur ekstensi ke platform yang ada.

Baca Juga: Usai akuisisi, Medco Energi (MEDC) masih fokus proses integrasi dengan Ophir

Tingkat produksi awal sebesar 12.900 bopd telah melampaui harapan dan dengan selesainya program pengeboran pada pertengahan 2020, produksi lapangan diperkirakan akan mencapai puncak lebih dari 14.000 bopd.

Roberto Lorato, CEO mengatakan pihaknya bangga melaporkan bahwa Proyek Pengembangan Fase 4B telah berhasil mencapai produksi minyak pertama, dengan kinerja pengeboran 70 hari lebih cepat dari yang direncanakan.

Baca Juga: Medco Energi (MEDC) terus dorong peningkatan produksi migas di tahun depan

"Hal yang juga sangat penting, proyek ini telah menyelesaikan proses serah terima dari Ophir Energy Plc pada bulan Mei, serta berjalan aman tanpa insiden keselamatan atau gangguan. Integrasi MedcoEnergi dengan Ophir Energy plc berjalan dengan baik, dengan potensi sinergi yang teridentifikasi sekitar US$ 50 juta per tahun," kata dia dalam siaran pers hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×