kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.074.000   -12.000   -0,58%
  • USD/IDR 16.499   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.699   70,40   0,92%
  • KOMPAS100 1.077   10,50   0,99%
  • LQ45 782   12,20   1,58%
  • ISSI 264   0,53   0,20%
  • IDX30 406   6,07   1,52%
  • IDXHIDIV20 472   4,64   0,99%
  • IDX80 119   1,25   1,07%
  • IDXV30 129   -1,04   -0,80%
  • IDXQ30 132   1,79   1,38%

PTPN IV PalmCo Targetkan ROA Sebesar 7,5%


Rabu, 10 September 2025 / 16:03 WIB
PTPN IV PalmCo Targetkan ROA Sebesar 7,5%
ILUSTRASI. Sub Holding PTPN III (Persero) PT Perkebunan Nusantara IV PalmComendukung mandatory B35 yang diterapkan pemerintah.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PTPN IV PalmCo berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan kinerja agra bisa memberikat kontribusi signifikan terhadap penerimaan negara. Penguatan kinerja dilakukan  melalui optimalisasi produktivitas dan efisiensi biaya, 

Dalam dua hingga tiga tahun mendatang, PalmCo menargetkan Return on Assets (ROA) sebesar 7,5%.  Perusahaan juga terus meningkatkan akuntabilitas melalui digitalisasi proses perpajakan serta menjalin koordinasi erat dengan otoritas fiskal.

“Peningkatan kontribusi pajak PalmCo menjadi bukti nyata peran strategis BUMN perkebunan, yang tidak hanya berfokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga berkomitmen mendukung pembangunan nasional secara berkelanjutan,” ujar Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, dalam keterangannya, Rabu (10/9).

PTPN IV PalmCo mencatat kontribusi fiskal signifikan bagi negara. Dalam tiga tahun terakhir, PalmCo telah menyetor pajak dan pungutan lebih dari Rp 7,7 triliun, menegaskan posisinya sebagai salah satu penyumbang terbesar di sektor perkebunan.

Baca Juga: PalmCo Salurkan 195,6 Ton Beras SPHP Hingga Awal September

Sepanjang 2024, realisasi pajak dan pungutan PalmCo mencapai Rp4,1 triliun, tertinggi sejak perusahaan berdiri. Angka ini melonjak drastis dibandingkan Rp 1,83 triliun pada 2023 dan Rp 1,81 triliun pada 2022.

Jatmiko menjelaskan bahwa lonjakan tersebut merupakan hasil transformasi pascarestrukturisasi yang memperkuat tata kelola, efisiensi, dan produktivitas perusahaan.  “Kontribusi pajak bukan hanya kewajiban, tetapi juga bentuk partisipasi aktif kami dalam pembangunan nasional. Dana publik yang kami setorkan ikut menopang program-program pemerintah,” ujar Jatmiko 

Rincian penerimaan negara dari PalmCo mencakup Pajak Pertambahan Nilai (PPN) masukan dan keluaran yang mencapai sekitar Rp 3,2 triliun dalam tiga tahun terakhir, Pajak Penghasilan (PPh) Badan sebesar Rp 2,95 triliun, serta pungutan ekspor lebih dari Rp152 miliar.

Selain itu, perusahaan juga konsisten menyetor Pajak Penghasilan Pasal 21 dari gaji karyawan, yang pada 2024 meningkat hingga Rp 406 miliar.

Baca Juga: PalmCo Kelola 14.000 Ha Hutan Konservasi Tinggi Demi Lindungi Spesies Langka

Kontribusi fiskal PalmCo juga tercermin dari pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang melonjak signifikan. Pada 2024, setoran PBB mencapai Rp402 miliar, jauh lebih tinggi dibandingkan Rp 90 miliar pada 2023. 

Jatmiko menegaskan bahwa peningkatan PBB ini berdampak positif bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dapat digunakan untuk membiayai layanan publik seperti pendidikan dan pembangunan infrastruktur.

Selanjutnya: Menkeu Purbaya: Pajak Rajin Ditarik, Tapi Uang Malah Numpuk di Bank Sentral

Menarik Dibaca: Promo Es Krim Alfamart Periode 1-15 September 2025, Beli 1 Gratis 1 Joyday-Kaluli

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×