Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama anggota holding, yakni PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim), dan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, konsisten mendukung kemajuan olahraga angkat besi nasional.
Dukungan ini berhasil mengantarkan Indonesia meraih medali emas di ajang Olimpiade 2024 di Paris.
Sekretaris Perusahaan Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana menyatakan, kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh atlet binaan Pupuk Indonesia di ajang olahraga dunia tersebut.
Medali emas ini merupakan yang pertama dalam sejarah keikutsertaan cabang olahraga angkat besi Indonesia di Olimpiade sejak 1952.
Baca Juga: Pupuk Indonesia Gelar Jambore MAKMUR untuk Pertanian Berkelanjutan, Dukung Regenerasi
“Prestasi anak bangsa, terutama di bidang olahraga, merupakan tanggung jawab banyak pihak. Pupuk Indonesia, sebagai bagian dari BUMN, bangga dapat berkontribusi dalam mengharumkan nama bangsa melalui prestasi atlet angkat besi binaan kami di Olimpiade Paris. Prestasi ini tentu memotivasi kami untuk terus meningkatkan kontribusi dalam memajukan olahraga angkat besi di Indonesia,” ujar Wijaya dalam siaran persnya Sabtu (28/9).
Sejak 2022, Pupuk Indonesia telah mendukung pembinaan dan pengembangan atlet angkat besi melalui penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) untuk berbagai tingkatan usia.
Terbaru, Pupuk Indonesia menyelenggarakan Kejurnas Angkat Besi Youth U15 - U17 Pupuk Indonesia 2024 di Bandung pada 1-4 Agustus 2024, yang diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai provinsi.
Di bulan Oktober mendatang, Pupuk Indonesia juga akan menggelar Kejurnas untuk kategori Junior di Solo.
“Melalui Kejurnas ini, kami berharap dapat melahirkan atlet-atlet baru berprestasi dari berbagai daerah. Ini juga menjadi bentuk dukungan kami terhadap keberlanjutan prestasi angkat besi di Indonesia,” tambah Wijaya.
Baca Juga: Ini Langkah Pupuk Indonesia Mendorong Serapan Pupuk Bersubsidi
Adapun lifter yang berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris adalah Rizki Juniansyah. Atlet berusia 21 tahun ini memenangkan medali emas di kelas 73 kg putra dengan total angkatan 354 kg, terdiri dari angkatan snatch 155 kg dan clean & jerk 199 kg.
Total angkatan tersebut sekaligus memecahkan rekor clean & jerk Olimpiade.
Rizki merupakan salah satu atlet yang lahir dari Kejurnas Angkat Besi Senior Pupuk Indonesia 2023, bersama dengan Nurul Akmal dan Eko Yuli Irawan yang juga merupakan atlet binaan Pupuk Indonesia serta turut mewakili Indonesia di Olimpiade Paris.
Diharapkan prestasi Rizki dapat menjadi motivasi bagi para atlet angkat besi lainnya untuk berjuang dan berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga: Pupuk Indonesia, PLN & ACWA Power Teruskan Kerja Sama Bangun Ekosistem Hidrogen Hijau
Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir, juga senantiasa mendorong BUMN untuk berkontribusi dalam kegiatan dan prestasi olahraga nasional.
“Prestasi yang diraih Rizki di ajang internasional ini memberikan dampak positif bagi Pupuk Indonesia yang memiliki komitmen untuk memajukan olahraga angkat besi,” ujar Wijaya menutup pernyataannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News