Reporter: Leni Wandira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) pengembang dan pengelola kawasan terpadu modern berbasis industri Kota Deltamas meyakini mampu mencapai target marketing salesdi sisa tahun 2024 ini.
Pada paruh pertama 2024, DMAS berhasil membukukan pra penjualan atawa marketing sales sebesar Rp 1,1 triliun. Realisasi itu setara dengan 60,7% dari target pra penjualan di tahun 2024 yang sebesar Rp 1,81 triliun.
"Pra Penjualan pada periode paruh pertama tahun 2024 telah dicapai Perseroan sekitar 60% dari target tahun ini,” ujar Tondy Suwanto, Direktur dan Sekretaris DMAS, dalam siaran pers, Selasa (27/8).
Adapun sektor industri masih mendominasi capaian pra penjualan pada periode paruh pertama 2024 ini, selain itu juga terdapat kontribusi dari sektor hunian dan sektor komersial.
Baca Juga: Puradelta Lestari (DMAS) Raup Pendapatan Rp 1,2 Triliun, 95% dari Industri
Tondy bilang, saat ini permintaan lahan industri meningkat serta iklim investasi yang semakin kondusif pasca Pemilihan Umum tahun 2024.
"Saat ini, permintaan lahan industri masih cukup tinggi yaitu sekitar 90 hektare," ujarnya.
Lebih lanjut, Tondy Suwanto menjelaskan bahwa sebagian besar permintaan lahan industri tersebut berasal dari sektor industri data center.
Seiring tingginya permintaan akan lahan industri, Perseroan terus meningkatkan fasilitas infrastruktur dan kemudahan akses pada Kota Deltamas.
Kemudian, telah dilakukan pembukaan jalan layang di dalam area DMAS yang bernama Deltamas Bhagasasi Flyover, serta proses penambahan akses tol baru Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan II tepatnya di KM 31.
"Hal itu merupakan upaya perwujudan Kota Deltamas sebagai sebuah kawasan terpadu modern ramah lingkungan dan sebagai pusat aktivitas regional di timur Jakarta," ungkapnya.
Untuk itu, DMAS optimistis menutup tahun 2024 ini dengan capaian 100% dari target prapenjualan tahun 2024.
"Kami optimistis meraih target prapenjualan tahun 2024 sebesar Rp 1,81 triliun yang telah ditetapkan pada awal tahun," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
