kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PUTRI klaim taman rekreasi kembali panen di masa libur sekolah


Jumat, 14 Juni 2019 / 16:14 WIB
PUTRI klaim taman rekreasi kembali panen di masa libur sekolah


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menutup pekan libur lebaran yang berlangsung 3-10 Juni, pengelola tempat rekreasi dinilai masih akan menikmati musim panen pada masa libur sekolah.

Gunawan Wibisono, Sekretaris Eksekutif Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) mengungkapkan ada tiga masa panen pengunjung tiap tahun yang dinikmati taman rekreasi.

"Masa tersebut adalah libur lebaran, liburan sekolah yang jatuh pada pertengahan tahun, dan tahun baru," jawab Gunawan kepada Kontan, Jumat (14/6).

Lebih lanjut, pihaknya berharap tahun ini terdapat kenaikan kunjungan di taman rekreasi sebesar 10% -15%. Dirinya berkata, selesainya pembangunan infrastruktur tol mempermudah mobilitas darat masyarakat mengunjungi taman rekreasi.

"Sebagai contoh kecilnya bisa dilihat bagaimana ramainya arah ke Puncak, menuju Jungle Land atau Taman Safari pada libur lebaran kemarin. Sementara di bagian Jawa Timur, seperti Jatim Park atau di daerah Lido, Sukabumi juga ramai. Diperkirakan tingginya intensitas kunjungan masih akan signifikan pada masa liburan sekolah ini," lanjut Gunawan yang juga menjabat sebagai Kepala Humas dan Marketing Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Tahun lalu, TMII sendiri menerima 400.000 pengunjung selama masa libur lebaran. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2017 sebesar 350.000 pengunjung. Sementara tahun ini, pihaknya mengaku menargetkan pertumbuhan konservatif di kisaran 10%.

"Kalau secara total tahunan, TMII membidik kunjungan sebesar 6,5 juta tahun ini. Sepanjang tahun lalu, ada di angka 6 juta kunjungan," tutur Gunawan.

Menghadapi masa libur sekolah, pihak TMII masih mengandalkan pertunjukan pelestarian budaya dan kesenian daerah. Pihaknya juga melakukan peningkatan di bidang pengamanan dan pelayanan pada kebersihan serta pengaturan lalu lintas.

"Seramai-ramainya taman rekreasi, penghasilan tidak sampai di kisaran triliun atau ratusan miliar, tetapi konstan di level ratusan juta. Kami melihat bisnis ini masih prospektif mengingat penduduk indonesia masih terus bertambah dan kebutuhan berekreasi pasti selalu ada," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×