kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.334   -66,00   -0,40%
  • IDX 7.175   32,40   0,45%
  • KOMPAS100 1.046   5,28   0,51%
  • LQ45 815   3,14   0,39%
  • ISSI 225   1,62   0,72%
  • IDX30 426   1,98   0,47%
  • IDXHIDIV20 506   2,68   0,53%
  • IDX80 118   0,60   0,51%
  • IDXV30 120   1,28   1,08%
  • IDXQ30 140   0,66   0,47%

Rasio keberhasilan pengeboran Pertamina EP 84,6%


Senin, 23 Agustus 2010 / 13:34 WIB
Rasio keberhasilan pengeboran Pertamina EP 84,6%


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. PT Pertamina EP terus meningkatkan rasio keberhasilan pemboran eksplorasi nya. Selama Januari-Agustus 2010 mencapai 84,6%.

Menurut Direktur Eksplorasi dan Pengembangan Pertamina EP Syamsu Alam dari 13 sumur yang telah di bor, 11 Sumur dinyatakan berhasil serta 2 Sumur dinyatakan tidak berhasil. "Rasio ini lebih tinggi dibandingkan periode yang sama dua tahun lalu," kata Syamsu dalam siaran persnya, Senin (23/8).

Pemboran eksplorasi terdiri dari delapan sumur wildcat yang meliputi lima sumur di wilayah Jawa Barat yaitu Akasia Bagus 1, Karangluhur 1, Karangdegan 1, Jati Keling 1, dan Pondok Mekar 1; satu sumur di Jambi yaitu Kalalili 1, dan dua sumur di Sumatera Selatan yaitu Manduru 1 dan Ginaya 1.

Dari delapan sumur wildcat, tujuh diantaranya berhasil menemukan minyak dan gas, dan satu sumur tidak berhasil. Sementara itu, satu sumur re-entry di Arjawinangun di Jawa Barat juga tidak berhasil.

Pertamina EP juga melaksanakan tiga pemboran Deleniasi Pondok Makmur di Bekasi yaitu PDM-3, PDM-4, PDM-5 dan satu pemboran di Pagardewa, Sumatera Selatan yaitu PDW-6X. Empat pemboran deleniasi tersebut berhasil menemukan minyak dan gas. Sumur Pondok Makmur akan segera dikembangkan pada Plan of Development (POD) fase kedua diperkirakan dapat segera diproduksikan akhir 2011.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×