kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rumah seken diminati karena harga jual lebih baik


Selasa, 19 Januari 2016 / 11:09 WIB
Rumah seken diminati karena harga jual lebih baik


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) penjualan properti nasional tahun 2016 bisa tumbuh pada kisaran 10%-12%. Ketua Umum REI Eddy Hussy memperkirakan, nuansa positif ini diperkirakan juga akan terjadi pada rumah seken.

“Prospek rumah second masih bagus, akan lebih baik dari 2015,” kata Eddy Hussy kepada KONTAN, Senin (18/1).

Presiden Direktur PT Era Graha Realty (ERA Indonesia) Darmadi Darmawangsa bilang, rumah seken tahun 2016 ini akan mulai bergerak solid dibandingkan dengan 2015 kemarin. Namun demikian, menurutnya, rumah seken akan kuat pada tiga tahun ke depan.

“Jika penjualan rumah primary masih lesu sampai dengan Q2-2016, berarti konsumen akan melirik rumah seken,” jelasnya.

Selain itu, rumah seken lebih diminati lantaran selisih atau gap harga yang tinggi untuk investasinya. Selama ini, menurutnya terjadi gap harga antara rumah seken dengan rumah primary yang mencapai 20% sd 25%. Hal ini membuat pasar rumah seken akan bergerak naik.

Sebab, jika harga rumah seken tidak bergerak, dapat menekan harga rumah primary. Selain itu, kata Darmadi, saat ini terjadi pertukaran market dimana stok primary membanjiri pasar properti dibandingkan dengan tahun 2015 kemarin. Lebih lanjut Darmadi menambahkan, pasar rumah primary hanya akan kuat di segmen harga di bawah Rp 1 miliar.

“Rumah primary tahun 2016 akan melambat dalam jumlah proyek. Jadi tiga tahun ke depan penjualan akan bermula dari rumah seken. Jika harga rumah seken perlahan naik, baru kemudian diikuti dengan penjualan rumah primary yang akan mulai ramai,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×