Reporter: Vina Elvira | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU) bersiap menghadapi lonjakan permintaan selama Ramadan dan Lebaran 2025.
Direktur Utama Mulia Boga Raya, Dede Patmawidjaja menyatakan konsumsi keju jelang dan selama Ramadan serta menjelang Lebaran trennya selalu meningkat. KEJU pun menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 20% di festive Ramadhan dan Lebaran kali ini.
“Sehingga jumlah secara absolut memang lebih tinggi daripada bulan normal,” ungkap Dede, kepada Kontan.co.id, Senin (10/3).
Baca Juga: Mulia Boga Raya (KEJU) Ingin Pertahankan Kinerja Apik pada 2025
Untuk mengamankan kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran, KEJU menyimpan stok produk Prochiz tidak lebih dari satu bulan persediaan ke depan. Hal ini sebagai strategi untuk memastikan jumlah yang cukup serta produk yang selalu fresh.
Di sisi lain, KEJU juga tetap berupaya untuk meningkatkan dan memperbaiki jaringan distribusi, baik untuk channel general trade, modern trade dan juga e-commerce.
Baca Juga: Penjualan dan Laba Mulia Boga Raya (KEJU) Kompak Melesat di 2024
Manajemen KEJU pun kembali menggelar program Berkah Fantaschiz, di mana para konsumen dapat memenangkan berbagai hadiah seperti gadget, saldo gopay, motor dan mobil.
Penjualan bersih KEJU sepanjang 2024 mengalami peningkatan 24% year on year (yoy), menjadi Rp 1,26 triliun, dari sebelumnya Rp 1,01 triliun pada 2023.
Hingga akhir tahun 2024 KEJU mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp 146,88 miliar. Angka ini naik drastis sebanyak 82,81%. yoy dari laba bersih di 2023 senilai Rp 80,34 miliar.
Selanjutnya: IHSG Naik 1,82%, RATU, BBRI, TLKM Paling Banyak Net Buy Asing Hari Ini (12/3)
Menarik Dibaca: 6 Manfaat Kolagen untuk Rambut, Cegah Uban hingga Rambut Rontok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News