kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sampai Q3, KREN mencatatkan laba bersih Rp 301,8 miliar


Kamis, 01 November 2018 / 16:30 WIB
Sampai Q3, KREN mencatatkan laba bersih Rp 301,8 miliar
ILUSTRASI. Logo Kresna Graha Investama Tbk


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN) sampai dengan kuartal III-2018 membukukan pertumbuhan pendapatan Rp 4,1 triliun atau naik sebesar 585,5% dari sebelumnya Rp 597,3 miliar.

Dalam siaran pers hari ini, perusahaan menyampaikan penggerak utama pertumbuhan pendapatan adalah bersumber dari segmen teknologi dan digital, yang meningkat 20 kali lipat YoY, mencapai Rp3,6 triliun dari Rp 181,9 miliar.

Kontribusi teknologi dan digital terhadap total pendapatan juga terus meningkat dari 30,4% menjadi 88,9% di kuartal III tahun ini. Oleh karena itu, KREN berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 301,8 miliar meningkat 3,7% dari capaian sebelumnya Rp291,1 miliar.

Secara kuartalan, KREN mencatat pertumbuhan laba bersih 3Q18 sebesar 105,9% QoQ menjadi Rp136,6 miliar, dari Rp66,3 miliar pada 2Q18, berkat kinerja pendapatan yang kuat, yang mencatat peningkatan 70,1% QoQ menjadi Rp2,0 triliun.

Pendorong utama pertumbuhan pendapatan tetap bersumber dari segmen teknologi dan digital; tumbuh sebesar 73,5% QoQ menjadi Rp1,8 triliun di 3Q18, dari Rp1,0 triliun di 2Q18.

Titik distribusi digital KREN melonjak 3 kali lipat menjadi total 65.369 di September 2018 KREN, melalui perpanjangan distribusi digital milik MCAS, secara agresif melakukan perluasan dan perubahan dalam strategi bisnisnya di sepanjang 2018, guna mempertegas posisinya dalam industri digital.

Per September 2018, MCAS berhasil menambah titik distribusi sebesar 121,4% YoY, menjadi total 43.853 dari 19.804 di September 2017. Dengan masuknya PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) di 3Q18, KREN menambah titik distribusi digitalnya sebesar 16.514, menjadi total 65.369 di September 2018 dari 19.804 di September 2017.

DIVA memposisikan dirinya sebagai salah satu ‘building blocks’ KREN guna menangkap potensi besar yang dimiliki di sektor UKM Indonesia dan meningkatkan tingkat inklusi keuangan serta memperkuat ekosistem digital Perseroan di segmen Usaha Kecil Menengah (UKM).

Melalui DIVA, KREN berupaya untuk melakukan modernisasi terhadap 56,6 juta UKM yang beroperasi di Indonesia, memberdayakan mereka dengan teknologi dan produk-produk yang inovatif.

Pada 30 Oktober 2018, DIVA telah melakukan ‘Due Diligence Meeting dan Public Expose’, mengumumkan rencananya untuk melantai di Bursa Efek Indonesia pada 4Q18. Melalui IPO, Perseroan menargetkan untuk memperoleh dana sebesar Rp600-800miliar yang akan digunakan untuk mendorong DIVA dalam memperluas digitalisasi jaringan UKM-nya di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×