kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sampoerna Agro resmikan PLTB di Sumatera Selatan


Kamis, 17 Desember 2015 / 18:12 WIB
Sampoerna Agro resmikan PLTB di Sumatera Selatan


Reporter: Pratama Guitarra | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) meresmikan dua Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) berbasis limbah cair sawit (Palm Oil Mill Effluent / POME) yang berkapasitas total sebesar 4 Megawatt (MW) di Kabupaten Ogan Komerling Ilir, Palembang, Sumatera Selatan.

Eka Dharmajanto Kasih, Presiden Direktur Sampoerna Agro mengatakan, Biogas merupakan jenis energi terbarukan yang tepat untuk penyediaan listrik masa depan, dan akan meningkatkan ketahanan energi nasional sekaligus mengurangi emisi gas rumah kaca.

“Seperti yang kita ketahui, Indonesia memiliki target 23% energi terbarukan dalam bauran energi nasional yang akan dicapai pada tahun 2025. Untuk itu, kami mendukung program akselerasi penggunaan energi terbarukan oleh Pemerintah tersebut melalui pengembangan pembangkit biogas kami di Sumatera Selatan,” jelasnya melalui siaran pers yang diterima, Kamis (17/12).

Sampoerna Agro sendiri menerapkan teknologi methane capture yang dihasilkan dari aktivitas bakteri pengurai limbah cair dari pabrik kelapa sawit yang kemudian dialirkan sebagai bahan bakar ke unit pembangkit listrik.

Seperti diketahui, Methane merupakan salah satu energi alternatif sebagai pengganti bahan bakar fosil. Selain itu, emisi GHG yang dihasilkan dari kedua Pabrik Kelapa Sawit Permata Bunda dan Selapan jaya dapat dikurangkan sekitar 88% atau 65 juta kg CO2e dalam periode satu tahun.

Eka bilang, hingga akhir bulan November yang lalu, dua pembangkit biogas Perseroan telah berhasil melayani kebutuhan energi listrik di setidaknya 20 desa atau lebih dari 2.000 KK melalui jaringan listik PLN karena justru sebagian besar dari kapasitas terpasang disediakan untuk kebutuhan masyarakat sekitar.

“Kami mendukung percepatan program elektrifikasi pedesaan yang ditargetkan tercapai 100% pada tahun 2019 oleh Pemerintah. Ini adalah langkah konkrit dari komitmen kami sebagai pelaku energi bersih terbarukan”, klaimnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×