kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sandiaga Uno: Sebanyak 5.000 PPLN Masuk ke Bali Periode 3 Februari 2022-12 Maret 2022


Selasa, 15 Maret 2022 / 19:52 WIB
Sandiaga Uno: Sebanyak 5.000 PPLN Masuk ke Bali Periode 3 Februari 2022-12 Maret 2022
ILUSTRASI. Warga Negara Asing (WNA). ANTARA FOTO/Fauzan/rwa.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia Marketing Association (IMA) mendukung pemulihan sektor ekonomi pariwisata di Bali. Hal itu diikuti dengan diselenggarakannya tema diskusi ‘Bali Kembali Ke Masa Depan: From Pandemic to Endemic in Hospitality Industry. 

Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno menyampaikan bahwa saat ini memang menjadi waktu yang tepat untuk kembali mempromosikan pariwisata Bali. Bahkan, data Kemenparekraf mencatat, periode 3 Februari sampai 12 Maret 2022, total pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang masuk ke Bali mencapai 5.000 orang. 

”Hal ini juga didorong dari di bukanya penerbangan-penerbangan dari maskapai penerbangan seperti Singapura Airlines, Emirates dan lainnya,” ujar Sandiaga Uno dalam press conference IMA secara virtual, Selasa (15/3). 

Baca Juga: Pembatasan Dilonggarkan, Ekonomi dan Pariwisata Bali Bisa Segera Bangkit

Adapun, Sandiaga juga mengatakan dengan di lakukannya pelonggaran kebijakan mobilitas masyarakat dengan tidak karantina, bebas test Covid-19, dan lainnya, maka dia pun optimis industri pariwisata Bali akan segera memulih. 

“Tingkat hunian hotel juga turut meningkat, lapangan kerja juga sudah mulai di buka, UMKM semakin berdaya mulai dari pendampingan dan pendapatan pajak hotel dan restaurant juga harapannya akan meningkat,” tambahnya. 

Di samping itu, pembukaan kembali Bali sebagai destinasi wisata juga bertepatan dengan berlangsungnya KTT G-20 yang dilaksanakan di Bali. Sehingga hal inj dipercaya akan semakin memberikan katalis positif bagi pemulihan Bali. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×