Reporter: Revita Rita Rani | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. RPX Group ingin memperkuat bisnis ritel. Strategi perusahaan jasa layanan pengiriman itu adalah memperluas kerjasama bisnis dengan PT Indomarco Prismatama, pemilik gerai Indomaret. RPX ingin bekerja sama dengan 11.000 gerai Indomaret pada tahun depan.
RPX berharap perluasan jaringan penjualan melalui ribuan gerai Indomaret bisa mendongkrak pasar business to customer (B2C) dan customer to customer (C2C). Maklum, selama ini mereka lebih banyak menggarap pasar korporasi alias business to business (B2B).
RPX menilai, Indomaret bisa mewakili kebutuhan konsumen. "Karena gerainya sudah ada banyak sekali dan dikenal publik," terang David Batubara, Chief Executive Officer RPX Group kepada KONTAN, Minggu (15/11).
RPX akan membagi rencana perluasan jaringan ritel dalam dua tahap. Tahap pertama, perusahaan itu menargetkan bisa membuka layanan di 8.000 Indomaret dengan sasaran wilayah Jawa dan Bali hingga akhir tahun 2015.
Kedua, RPX menargetkan bisa menjalin kerjasama dengan 11.000 gerai Indomaret pada tahun 2016. Sasaran wilayah hingga luar Jawa dan Bali.
Asal tahu saja, jalinan kerjasama RPX dan gerai Indomaret berlangsung sejak tahun lalu. Saat ini, RPX sudah menggandeng 3.700 gerai Indomaret di Jabodetabek.
Rencana lain manajemen RPX pada 2016, yakni bekerjasama dengan pelaku e-commerce. Tanpa membeberkan detail rencana, David bilang, pasar e-commerce menarik bagi RPX. Khusus untuk lini usaha RPX Express, pasar e-commerce bahkan menjadi kontributor utama hingga 60%-70% terhadap total pendapatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News