Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten rumah sakit, PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) atau Mayapada Healthcare Group telah menyerap dana belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar 50% hingga awal Oktober 2023.
Sebagai gambaran, SRAJ menyiapkan dana capex berkisar Rp 500 miliar-Rp 600 miliar di tahun 2023. Artinya, serapan capex perseroan sudah mencapai Rp 250 miliar hingga Rp 300 miliar dari total dana yang dianggarkan tahun ini.
Corporate Secretary Sejahteraraya Anugrahjaya Arie Farisandi memaparkan bahwa sebagian besar capex 2023 terserap untuk pengembangan rumah sakit. Baik rumah sakit yang sudah ada, maupun rumah sakit baru yang akan dibangun.
“Total capex 2023 di sekitar Rp 500 miliar-Rp 600 miliar dan sampai saat ini realisasi capex sudah sekitar 50% dari total capex,” ungkap Arie kepada Kontan.co.id, pekan lalu.
Baca Juga: Saham Barito Renewable (BREN) Sukses Mentok ARA 5 Hari Berturut-Turut
Sebelumnya, SRAJ telah meresmikan rumah sakit keenam mereka yakni Mayapada Hospital Bandung pada 6 Maret 2023. Perseroan juga melakukan renovasi pada Mayapada Hospital Tangerang dan Mayapada Hospital Bogor.
Arie menuturkan, Mayapada Healthcare Group juga terus mengkaji untuk melakukan ekspansi di kota-kota besar lainnya di Indonesia. Rencana terdekat adalah pendirian rumah sakit ketujuh di Jakarta Timur.
"Yang pembangunannya direncanakan akan dimulai pada akhir tahun 2023 dan ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2025,” tutur Arie.
Adapun, hingga saat ini Mayapada Healthcare Group menaungi enam rumah sakit, meliputi Mayapada Hospital Tangerang (MHTG), Mayapada Hospital Jakarta Selatan (MHJS), Mayapada Hospital Bogor (MHBG), Mayapada Hospital Kuningan (MHKN), Mayapada Hospital Surabaya (MHSB), serta Mayapada Hospital Bandung (MHBD).
Baca Juga: Masuk Bisnis Distribusi Barang Konsumsi, Catur Sentosa (CSAP) Buat Perusahaan Baru
Seiring dengan pengoperasian rumah sakit baru dan deretan strategi lainnya, Manajemen optimistis bahwa target pendapatan yang sebesar Rp 2,4 triliun dapat tercapai di penghujung tahun nanti.
SRAJ sendiri sudah mengantongi pendapatan sebesar Rp 1,8 triliun per September 2023. Angka ini setara 75% dari target yang ditetapkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News