Reporter: Muhammad Julian | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah pelaku industri masih mengandalkan listrik PLN dalam mendukung kegiatan operasionalnya. Alasan pelaku usaha beragam, mulai dari faktor tarif listrik yang dianggap kompetitif, kestabilan pasokan listrik, hingga alasan pragmatis belum adanya opsi sumber listrik lain.
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) misalnya. Direktur dan Sekretaris Perusahaan INTP, Antonius Marcos mengatakan, INTP memenuhi seluruh kebutuhan listrik pabriknya yang berlokasi di Cirebon dengan membeli listrik dari PLN lainnya.
Untuk memenuhi kebutuhan listrik pabrik lNTP lainnya, yaitu pabrik yang berlokasi di Bogor, INTP mengombinasikan listrik dari pembangkit sendiri dan dari PLN. Sementara itu, pabrik INTP yang berlokasi di Kalimantan sampai saat ini masih mengandalkan pembangkit listrik sendiri dan sedang dalam tahap instalasi penyambungan dengan PLN.
“Kami menggunakan PLN karena tarif PLN yang kompetitif dan juga karena kestabilan pasokan listriknya, di mana dalam tahun-tahun terakhir pelayanan PLN semakin baik,” tutur Antonius kepada Kontan.co.id, Selasa (5/4).
Baca Juga: Pelaku Industri Semakin Marak Menggunakan Listrik PLN
Menurut Antonius, ke depannya INTP akan terus bekerja sama dengan PLN di dalam penyediaan tenaga listrik untuk keperluan operasi pabrik.
“Kami percaya pihak PLN akan selalu support dan memberikan pelayanan yang profesional,” ujar Antonius.
Sama seperti INTP, produsen pakaian jadi, PT Trisula International Tbk (TRIS) juga memenuhi kebutuhan listriknya dengan pasokan listrik dari PLN.
“Kami hingga saat ini masih menggunakan listrik dari PLN dikarenakan masih dalam proses eksplorasi untuk sumber listrik alternatif,” ujar Direktur Utama TRIS, Santoso Widjojo kepada Kontan.co.id (5/4).
Menurut Santoso, ke depannya TRIS masih akan menggunakan listrik dari PLN. Hal ini disertai dengan upaya-upaya efisiensi di seluruh proses produksi & operasional kami.
“Saat ini, kami juga sedang mengeksplorasi opsi pengadaan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan, serta dapat mendukung kinerja Perseroan,” tutur Santoso.
Hal yang sama juga dilakukan oleh PT Trisula Textile Industries Tbk dengan pertimbangan yang serupa. Saat ini, anak usaha TRIS yang memiliki kode saham “BELL” tersebut menggunakan listrik dari PLN, terutama untuk mengoperasikan mesin-mesin produksi.
Baca Juga: PLN akan Tambah Kapasitas Terpasang Pembangkit EBT hingga 228 MW Tahun Ini
“Mengenai alasan penggunaan listrik PLN ialah karena sampai saat ini masih belum ada sumber listrik lainnya,” tutur Direktur BELL, R. Nurwulan Kusumawati kepada Kontan.co.id.
Nurwulan bilang, ke depannya BELL masih akan menggunakan listrik dari PLN. “Tentu kami terus mengupayakan efisiensi dalam penggunaannya. Selain itu, untuk selanjutnya kami masih mempertimbangkan sumber energi lain,” pungkas Nurwulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News