kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Sejumlah SPBU tutup karena banjir


Minggu, 19 Januari 2014 / 18:19 WIB
Sejumlah SPBU tutup karena banjir


Reporter: Ranimay Syarah | Editor: Azis Husaini

JAKARTA. Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan pangkalan elpiji yang kebanjiran terpaksa tutup dan berhenti beroperasi karena banjir yang melanda Jakarta. Hal ini membuat warga kesulitan untuk mengisi bahan bakar dan membeli tabung elpiji, karena selain menjual BBM, SPBU juga menjual tabung elpiji.

PT Pertamina (Persero) terus melakukan pendistribusian meski banjir menggenangi sejumlah SPBU di Jakarta dan sekitarnya. Untuk saat ini saja SPBU di Jakarta yang tidak beroperasi selama banjir diantaranya SPBU 34.142.05 di Kelapa Gading, Jakarta Utara,  SPBU 34-13307 di Kampung Pulo, Jakarta Timur, SPBU 34-11713 di Jembatan Gantung, Jakarta Barat.

Ali Mundakir, Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan Pertamina Ali Mundakir menyampaikan, Pertamina akan pasok terus dan memastikan Elpiji aman. Meski ada beberapa SPBU yang tutup, ia bilang tentu untuk sementara dihentikan namun untuk SPBU yang disekitarnya tetap berjalan. "Tidak akan kelangkaan BBM, karena pasokan dari terminal Plumpang dialirkan melalui pipa, kecuali kalau pasokannya di luar terminal dan harus diangkut dengan truk, itu memang ada kendala," kata Ali.

Sementara untuk pasokan Elpiji sendiri, Gigih Wahyu, Vice President LPG & Product Gas Pertamina mengatakan pasokan tidak berhenti meski banyak agen elpiji dan SPBU kebanjiran. Ia juga bilang saat ini Pertamina memasok elpiji secara cuma-cuma untuk dapur umum dan posko pengungsian banjir. "Mengenai warga yang tidak bisa beli karena agen atau SPBU kebanjiran, mereka kan bisa beli di tempat lain. Mohon pengertiannya lah, karena ini kan kesulitan bersama, " kata Gigih kepada KONTAN, Minggu (19/1).

Akibat tingginya intensitas hujan yang tinggi selama beberapa pekan di Jakarta, Kampung Pulo dan Kelapa Gading merupakan daerah yang terparah, di Kampung Pulo saja sudah ada 3 SPBU yang kebanjiran dan mobilitas di sana menjadi terhenti, termasuk urusan distribusi BBM ke konsumen. Namun untuk yang di Kelapa Gading, meskipun tergenang air, masih tetap beroperasi namun pembelian konsumen menurun karena mobilitas warga yang terbatas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×