Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Petrosea Tbk (PTRO) menargetkan volume pemindahan lapisan tanah penutup atau overburden removal (OB) 137 juta bank cubic meter (BCM) dan produksi batubara sebesar 34,6 juta ton batubara pada 2019.
Direktur Utama Petrosea, Hanifa Indradjaya mengatakan Januari hingga Juni 2019 tercatat 58,32 juta BCM naik 3,68% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 56,25 juta BCM. Sementara produksi batubara sudah mencapai 15,35 juta ton batubara hingga Juni 2019.
Dengan meningkatnya kinerja operasional, pendapatan emiten berkode saham PTRO semester 1 2019 meningkat 15,61% menjadi US$ 237,97 juta.
“Lini bisnis penambangan menyumbang 55,68% dari total pendapatan, diikuti oleh 22,23% dari petrosea logistics & support services (plss) dan 21,48% dari lini bisnis rekayasa dan konstruksi,” ujarnya, Rabu (31/7).
Hingga Juni 2019, total pengeluaran modal yang terealisasi adalah US$ 58,28 juta, ia menjelaskan alokasi modal ini terutama untuk mendukung pembelian komponen untuk armada yang ada dan pembelian armada tambahan untuk mendukung ekspansi bisnis di lini jasa penambangan.
Mengenai kontrak penambangan, PTRO sudah menandatangani perjanjian untuk penyediaan layanan penambangan overburden pit terbuka, mengenai perhitungan jarak angkut pada Maret lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News