kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Siap-siap borong, Harbolnas tahun ini cuma 1 hari


Jumat, 17 November 2017 / 11:37 WIB
Siap-siap borong, Harbolnas tahun ini cuma 1 hari


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perhelatan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) tahun ini kembali digelar pada 12 Desember 2017 nanti. Kali ini mengusung tema BelanjaOnlineBersama.

Menurut Achmad Alkatiri, Ketua Panitia Harbolnas 2017, pihaknya berharap acara tersebut bisa menjangkau konsumen lebih luas dan dimanfaatkan pebisnis UMKM. "Harbolnas akan menjadi faktor utama untuk memperkecil ketimpangan akses produk di kota besar dan kota kecil," katanya, Kamis (16/11).

Ia berharap, momen spesial pada tahun ini bisa lebih baik dari tahun sebelumnya. Baik itu dari jumlah peserta, maupun dari nilai transaksi. Sejauh ini, jumlah peserta yang mendaftarkan diri ada 150 peserta.

Achmad optimistis, jumlah peserta Harbolnas 2017 bakal lebih banyak dari tahun lalu yang berjumlah 211 peserta. Sebab pendaftaran terakhir hajatan tersebut baru akan ditutup pada tanggal 27 November nanti.

Sementara untuk target transaksi dari hajatan ini, Achmad masih belum bisa merinci, menunggu hingga tanggal 6 Desember nanti. Namun, Rusdy Sumantri, Director Consumer Insights Nielsen Indonesia sudah punya proyeksi perhitungan nilai transaksi Harbolnas 2017.

Yang berbeda Harbolnas 2017 dengan tahun lalu adalah periode acara ini. Kalau tahun lalu berlangsung tiga hari, khusus tahun ini cukup satu hari saja.

Kalau transaksi total Harbolnas 2016 versi Nielsen mencapai Rp 3,3 triliun, dengan rata-rata transaksi per hari sebesar Rp 1,1 triliun, maka ia proyeksi transaksi Harbolnas tahun ini di tanggal 12 Desember bisa melonjak antara 50% sampai 100%. "Itu dari nilai transaksi," katanya di kesempatan yang sama.

Berarti, nilai transaksi Harbolnas tahun ini paling banter cuma mencapai Rp 2,2 triliun saja. Tapi ingat, itu untuk acara satu hari saja. Sedangkan lonjakan penjualan di hari tersebut bisa tiga sampai lima kali lipat dari hari biasa. "Karena satu hari," tukasnya.

Meski cuma satu hari, panitia Harbolnas sudah mulai ancang-ancang. Pertama, melakukan roadshow UMKM ke tiga kota Medan, Surabaya, dan Makassar. Supaya para UMKM yang terlibat di acara itu sudah mempersiapkan diri. Terutama soal kualitas produk yang dijajakan di acara, termasuk sisi kemasan.Menurut Achmad, konsumen pasti sudah menyiapkan diri jauh-jauh hari menjelang Harbolnas tahun ini.

Kedua, mendirikan support center untuk mengatasi laporan dari pembeli mengenai potongan harga palsu. Nanti, para peserta Harbolnas, terutama situs belanja bakal menyediakan halaman khusus keluhan terkait persoalan para konsumen, seperti potongan harga palsu.

"Nanti bakal ada email otomatis dari e-commerce kepada konsumen," katanya.

Sebagai langkah antisipasi, Achmad sudah memberi himbauan ke para peserta Harbolnas untuk mewanti-mewanti para tenant di masing-masing situs untuk tidak mengerek harga jual jelang Harbolnas. Misalnya, tiba-tiba, ada tenant yang mengerek harga hingga 90% jelang hajatan tersebut.

Tak lupa, Achmad juga mengingatkan para peserta Harbolnas untuk mengantisipasi lonjakan transaksi saat acara tersebut dengan mempersiapkan server dan saluran internet dengan matang. Ia sarankan kapasitas teknologi internet dan portal bisa 50% lebih besar dari kapasitas saat Harbolnas tahun lalu.

Salah satu mitra, Gojek, menyatakan siap dalam melayani pengiriman barang saat Harbolnas nanti berlangsung. "Kami harap ajang ini bisa membuat Gojek bisa bermitra lebih banyak lagi dengan para e-commerce lain ," tukas Chief Marketing Officer Gojek Piotr Jakubowski.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×