kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sinar Mas Agro (SMAR) terbitkan obligasi Rp 2,5 triliun, ini rencana penggunaannya


Minggu, 14 November 2021 / 15:10 WIB
Sinar Mas Agro (SMAR) terbitkan obligasi Rp 2,5 triliun, ini rencana penggunaannya
ILUSTRASI. Sinar Mas Agro (SMAR) telah menerbitkan obligasi senilai Rp 2,5 triliun.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Mas Agro Resources & Technology Tbk (SMAR) atau biasa disebut SMART telah merealisasikan penerbitan Obligasi Berkelanjutan III SMART Tahap II Tahun 2021 pada 19 Oktober 2021. Kala itu, nilai emisi penerbitan obligasi tersebut mencapai Rp 2,5 triliun.

Investor Relations SMART Pinta S. Chandra menyampaikan, dana segar yang diperoleh dari penerbitan obligasi tersebut akan digunakan untuk berbagai macam keperluan. Rencananya, sekitar 66% dana dari obligasi itu akan dipakai SMART untuk membayar sisa setoran modal perusahaan kepada entitas asosiasi, PT Sumber Indah Perkasa.

“Sisanya sekitar 34% akan digunakan untuk pembayaran sebagian angsuran pokok utang bank jangka panjang perusahaan dan pelunasan pokok utang bank jangka pendek pada saat jatuh tempo,” imbuh dia, Kamis (11/11).

Baca Juga: Sinar Mas Agro (SMAR) menebar dividen interim Rp 531 miliar, ini jadwalnya

Sebagai informasi, obligasi teranyar yang diterbitkan oleh SMART terdiri dari tiga seri, yakni obligasi Seri A, Seri B, dan Seri C.

Obligasi Seri A memiliki nilai pokok Rp 477 miliar dengan tenor 370 hari dan tingkat bunga tetap 6% per tahun. Obligasi Seri B memiliki nilai pokok Rp 1,065 triliun dengan tenor 3 tahun dan tingkat bunga tetap 8,5%. Adapun Obligasi Seri C memiliki nilai pokok Rp 958 miliar dengan tenor 5 tahun dan tingkat bunga tetap 9% per tahun.

Penerbitan obligasi ini merupakan bagian dari penawaran umum Obligasi Berkelanjutan III SMART dengan target dana sebesar Rp 5 triliun.

Manajemen SMART sendiri belum menentukan waktu penerbitan untuk penerbitan obligasi selanjutnya di pasar modal. “Penerbitan selanjutnya akan ditentukan tergantung kebutuhan dan kondisi pasar,” ungkap Pinta.

Sekadar catatan, per kuartal III-2021, SMART mencetak kenaikan penjualan bersih sebesar 43,19% (yoy) menjadi Rp 40,38 triliun. Di saat yang sama, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk SMART melesat 735,76% (yoy) menjadi Rp 1,79 triliun.

 

Selanjutnya: Sinar Mas Agro (SMAR) terus kembangkan lini bisnis biodiesel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×