kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Singapore Airlines Melaporkan Penurunan Laba Q1 Sebesar 38% Akibat Biaya Bahan Bakar


Rabu, 31 Juli 2024 / 17:44 WIB
Singapore Airlines Melaporkan Penurunan Laba Q1 Sebesar 38% Akibat Biaya Bahan Bakar
ILUSTRASI. Singapore Airlines planes sit on the tarmac at Changi Airport in Singapore November 16, 2021. REUTERS/Caroline Chia


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Singapore Airlines melaporkan penurunan laba kuartal pertama sebesar 38,4% pada Rabu (31/7), disebabkan oleh penurunan hasil penumpang dan kenaikan biaya bahan bakar.

Maskapai penerbangan nasional kota tersebut mengatakan, laba bersih turun menjadi S$452 juta (US$337,5 juta) untuk tiga bulan yang berakhir pada 30 Juni, dari S$734 juta pada tahun sebelumnya dan berada di bawah konsensus Visible Alpha sebesar S$504,6 juta.

Baca Juga: Singapore Airlines Melayani Penerbangan Harian Ke Bandara Internasional Daxing

Maskapai penerbangan secara global telah meningkatkan jumlah penerbangan dan rute untuk memenuhi permintaan perjalanan udara yang tinggi, terutama selama bulan-bulan musim panas.

Hal ini mengakibatkan peningkatan persaingan yang menekan harga tiket dan memperkecil margin keuntungan maskapai saat biaya bahan bakar naik.

Baca Juga: Laba Industri Maskapai Global Diprediksi Mencapai Rp 494 Triliun Tahun 2024

Ini adalah pengumuman hasil pertama perusahaan setelah penerbangan London-Singapura mengalami turbulensi parah pada 20 Mei, yang menyebabkan puluhan cedera dan satu kematian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×