Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sky Energy Indonesia Tbk rencanakan terbitkan medium term note (MTN) pada semester I. Chief Comercial Officer Sky Energy Kurniadi Widyanta menyebutkan dana yang diraih akan digunakan untuk tiga keperluan.
"Untuk bayar kewajiban utang yang ada, modal kerja, dan pembelian aset," ujarnya kepada kontan.co.id, Selasa (7/4).
Baca Juga: Ada virus corona, begini perkembangan proyek kilang Pertamina
Sayang ia tak merincikan besaran dana dari tiap kebutuhannya. Yang jelas, emiten bersandi saham JSKY ini berencana menerbitkan MTN sebesar Rp 300 miliar.
Hal tersebut, juga guna memuluskan rencana ekspansi perseroan. Menurutnya, di tengah pandemi virus corona pihaknya masih akan tetap ekspansi. "Ya, (tetap ekspansi) untuk penyelesaian ekspansi solar cell, karena potensi ekspor market masih berjalan," tuturnya.
Kurniadi menyebut pada awal tahun ini mulai ada permintaan untuk ekspor. Lanjutnya, permintaan pesanan untuk ekspor sebanyak 75.000 pcs dalam waktu dekat. "Hanya saja tertunda karena bahan bakunya terlambat datang akibat Covid-19," tambahnya.
Sementara, permintaan domestik terus berjalan yang mana kebanyakan untuk keperluan internal. Pihaknya berharap nantinya permintaan solar cell dari domestik dan ekspor bisa seimbang 50:50.
Baca Juga: Pengamat: Pemerintah perlu merilis penerima subsidi harga gas industri tertentu
Berdasarkan catatan kontan.co.id, ekspansi JSKY di solar cell melalui pembangunan pabrik di panel surya di Cisalak, Jawa Barat. Pabrik yang dibangun di atas lahan 5 ha ini diharapkan dapat beroperasi komersial di tahun ini.
Guna penyelesaian proyeknya, perusahaan menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 30 miliar di tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News