Reporter: kompas.com | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Apakah Anda ingin berlangganan internet Starlink? Jangan kaget bila permintaan Anda berlangganan internet Starlink ditolak. Pasalnya, Starlink setop pelanggan baru pada Juli 2025 ini.
Layanan internet milik SpaceX, Starlink kini tak lagi menerima pengguna baru di Indonesia. Informasi ini disampaikan dalam sebuah pengumuman di blog resmi Starlink.
Dalam pengumuman berjudul "Catatan Penting untuk Pelanggan Baru di Indonesia" itu, Starlink mengatakan hal ini terpaksa dilakukan karena kapasitas layanan Starlink di Indonesia sudah habis.
Maksud "kapasitas" di sini mungkin jumlah pengguna tetap Starlink di Indonesia sudah tercapai, dan perusahaan Elon Musk ini menghentikan pendaftaran pengguna baru untuk membuat layanan tetap optimal (tidak berebut kapasitas). "Layanan Starlink saat ini tidak tersedia untuk pelanggan baru di wilayah Anda karena kapasitas yang terjual habis di seluruh Indonesia," tulis Starlink.
"Selain tak lagi menerima pelanggan baru, aktivasi kit anyar Starlink juga kini dihentikan sementara untuk pelanggan yang membeli melalui retail atau penjual pihak ketiga," tambah Starlink.
Baca Juga: Saham Ini Beri Dividen Rp 9,5 Miliar Kepada Lo Kheng Hong, Apakah Layak Dikoleksi?
Starlink tak mengumbar kapan layanan dan kapasitas mereka akan siap dan bisa menerima pengguna baru lagi di Indonesia. Mereka hanya mengatakan bahwa pihaknya sedang bekerja sama dengan pihak terkait untuk kembali menghadirkan Starlink di Indonesia.
"Kami tidak dapat memberikan perkiraan waktu ketersediaan (layanan), tetapi tim kami bekerja sama dengan pihak lokal untuk membawa Starlink ke Indonesia secepat mungkin," pungkas pihak Starlink, dikutip KompasTekno dari Starlink, Sabtu (12/7/2025).
Starlink mengatakan pengguna Indonesia bisa mengunjungi website resmi Starlink Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini mengenai layanan Starlink pada saat kembali tersedia di Indonesia.
Mereka juga bisa melakukan pendaftaran di daftar tunggu layanan Starlink melalui tautan khusus dan membayar deposit. Namun, layanan tersebut hanya akan tersedia ketika kapasitas sudah siap menampung pengguna baru.
Sebelumnya, Starlink sudah hadir di Indonesia sejak Mei 2024 lalu lewat peluncurannya di Denpasar, Bali.
Kehadiran Starlink untuk pertama kalinya ditandai dengan kerja sama antara SpaceX dan Kementerian Kesehatan. Pada saat itu, Starlink akan dipakai untuk memperluas akses internet berkecepatan tinggi ke daerah terpencil dan fasilitas kesehatan yang sulit mendapatkan akses internet.
Beberapa minggu sebelum diresmikan, Starlink sudah mendapatkan izin operasional dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) untuk menjalankan bisnis internet satelit (VSAT).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Starlink Setop Pengguna Baru di Indonesia",
Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2025/07/12/11030017/starlink-setop-pengguna-baru-di-indonesia.
Tonton: Subsidi Tak Pasti, Pabrikan Motor Listrik Perang Diskon. Honda Kasih Diskon Hingga Puuhan Juta!
Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Selanjutnya: Sudah Tahu Perbedaan TOEFL dan IELTS yang Jadi Syarat Studi dan Kerja? Cek di Sini
Menarik Dibaca: Sudah Tahu Perbedaan TOEFL dan IELTS yang Jadi Syarat Studi dan Kerja? Cek di Sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News