/2017/09/13/13309732.jpg "Sumitomo targetkan produksi 800 unit di 2017")
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - Produsen alat berat menatap optimistis bisnis alat berat di Indonesia. Shoji Uchida, President Director PT Sumitomo S.H.I Construction Machinery Indonesia mengatakan, sektor-sektor seperti konstruksi dan perkebunan masih bisa mendongkrak penjualan eskavator Sumitomo.
"Seperti eskavator tipe 20 ton milik kami jadi primadona konstruksi. Hampir 60% penjualan disumbang dari tipe 20 ton ini," kata Shoji dalam acara pameran alat berat JIEXpo, Rabu, (13/9).
Uchida mengatakan, setiap tahun perusahaan ini selalu menargetkan kenaikan produksi seiring meningkatnya permintaan. "Kalau dua tahun lalu produksi 600 unit, tahun ini rencananya bisa 800 unit," terangnya.
Uchida menjabarkan total sekitar 3.000 unit sudah diproduksi Sumitomo di pabrik yang berlokasi di Karawang. Pabrik seluas 11 hektare (ha) di Karawang tersebut menelan nilai investasi kurang lebih US$ 50 juta dengan kapasitas produksi mencapai 2.000 unit per tahun.
Uchida tidak menutup kemungkinan untuk menambah kapasitas pabrik ke depannya. Namun hal tersebut bisa terjadi jika permintaan pasar alat berat terus naik dan kapasitas yang ada dirasa perlu penambahan. "Turun naiknya ekonomi ini berefek pada permintaan, itu menjadi concern kami," sebut Uchida.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
