kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Suzuki Indonesia masih pelajari peluang ekspor mobil ke Australia


Jumat, 05 Maret 2021 / 17:57 WIB
Suzuki Indonesia masih pelajari peluang ekspor mobil ke Australia
ILUSTRASI. salah satu produk milik Suzuki Indonesia, Suzuki Ertiga


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah sedang menjajaki rencana ekspor mobil ke Australia dalam waktu dekat. Hal tersebut turut mendapat tanggapan dari salah satu Agen Pemegang Merek (APM) yakni PT Suzuki Indomobil Motor.

Apriyanto, Production, Planning, & Control, Assistant to Dept Head Suzuki Indomobil Motor mengatakan, Australia merupakan salah satu pasar ekspor yang sedang dipelajari oleh pihak Suzuki. Hal ini sejalan dengan permintaan pemerintah untuk meningkatkan ekspor sekaligus menggairahkan kembali industri otomotif Indonesia.

Sebenarnya, mobil Suzuki Indonesia sudah diekspor ke berbagai negara di kawasan Asia, Timur Tengah, Afrika, Oseania, dan Amerika Latin mengingat permintaan mobil di sana cukup tinggi. “Beberapa pasar potensial sedang kami coba penetrasi seperti Yaman, Irak, dan Sudan sebagai perluasan destinasi ekspor,” ujar dia, Jumat (5/3).

Baca Juga: Gaikindo: Australia cukup prospektif jadi tujuan ekspor mobil Indonesia

Meski tidak dijelaskan secara rinci, di tahun 2020 lalu saat pandemi Covid-19 mulai merebak, penurunan ekspor mobil Suzuki diklaim yang paling kecil di antara kompetitornya di tanah air. Memasuki tahun ini, pihak Suzuki akan menambah volume mobil dan negara tujuan ekspor supaya dapat berkontribusi dalam pemulihan perekonomian Indonesia di tengah pandemi Covid-19.

“Harapan kami bisa melebihi jumlah kuantitas ekspor di tahun 2019 lalu,” tutur Apriyanto.

Dia juga menyebut, pihaknya tidak melakukan perubahan strategi ekspor dan berkomitmen untuk selalu membuat produk mobil dengan kualitas terbaik yang dapat diterima di pasar internasional.

Selanjutnya: Pemerintah terus berupaya memulihkan industri otomotif dalam negeri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×