kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.419   -16,00   -0,10%
  • IDX 7.170   29,15   0,41%
  • KOMPAS100 1.044   3,24   0,31%
  • LQ45 813   1,52   0,19%
  • ISSI 225   0,07   0,03%
  • IDX30 425   1,07   0,25%
  • IDXHIDIV20 510   -0,39   -0,08%
  • IDX80 117   0,02   0,01%
  • IDXV30 121   -0,58   -0,47%
  • IDXQ30 140   0,08   0,06%

Tambah Jaringan, Tingkatkan Persaingan


Minggu, 04 Juli 2010 / 19:45 WIB
Tambah Jaringan, Tingkatkan Persaingan


Reporter: Nadia Citra Surya |

JAKARTA. Head of Region PT Indosat East Java, Bali, Nusra (JBN) Bayu Hanantasena mengakui dengan adanya penambahan jaringan oleh operator lain dalam satu wilayah akan meningkatkan daya saing antar operator.

"Soalnya pemain yang baru saja menambah investasinya di satu wilayah, pasti juga membidik return of investment atas dana yang telah dikeluarkannya," kata Bayu.

Meski demikian Bayu mengatakan bahwa tingginya populasi tidaklah berbanding lurus dengan revenue yang diperoleh operator. Soalnya, kebiasaan akses komunikasi yang dilakukan masyarakat di satu wilayah berbeda satu dengan yang lainnya.

Ia mencontohkan, dari sisi populasi, pengguna Indosat di wilayah JBN termasuk yang paling besar dibanding region lainnya. Jumlahnya mencapai 50 juta orang. "Namun dari sisi revenue tetap kalah dari Jabodetabek yang rata-rata ARPUnya memang paling tinggi," kata Bayu.

Yang jelas, dengan masuknya investasi baru dari satu operator yang dibarengi dengan berbagai strategi marketing lokal untuk menggenjot pasar, pastilah akan direspon operator lain dengan berbagai program promosi di level lokal pula.

"Pastinya, kompetitor pun tak akan tinggal diam dan pasti akan berusaha mempertahankan pasar yang telah dimilikinya," tandas Bayu. "Di Maluku jaringan kami pun sudah cukup kuat," imbuh Teguh Prasetya Mukti, Group Head Brand Marketing Indosat kepada KONTAN.

Sebelumnya, XL menanam dan mengoperasikan BSC (Base Station Controllers) di Ambon, Maluku sejak akhir pekan lalu. XL juga menempatkan MSCs (Mobile Switching Centre soft) di Ambon yang berfungsi sebagai pusat koneksi pelanggan untuk keperluan melakukan panggilan lokal maupun keluar Ambon dengan kemampuan melayani hingga 500.000 pelanggan.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×