Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Samsung, produsen teknologi asal Korea Selatan kini melirik potensi pasar printer di Indonesia. Bahkan Samsung berencana untuk menjadi pemimpin di produk printer.
"Kami ingin jadi leader di teknologi industri," kata Sung Khiun kepada KONTAN di Jakarta, Selasa (26/3).
Perlu diketahui, Samsung masuk ke pasar printer sejak 2008. Kali ini, Samsung melakukan perubahan produk printernya melalui inovasi-inovasi terbaru. Selasa kemarin (26/3), Samsung menghadirkan empat perangkat printer terbarunya, yakni tipe CLP-365W, CLX-3305FW MFP, CLP-415NW, dan CLX-4195FW MFP.
Dengan dukungan koneksi WiFi Direct dalam Samsung Mobile Print, keempat printer Samsung itu dapat dengan mudah terkoneksi dengan perangkat WiFi Direct lainnya seperti ponsel pintar Android, iOS, ataupun Windows.
Konsumen pun tak perlu lagi menggunakan akses point/reuter untuk koneksi printer tersebut. Selain itu, teknologi yang digunakan pada printer Samsung laser warna tipe CLP-415NW dan CLX-4195FW adalah Dual CPU.
Dengan teknologi ini, aktivitas print dapat dilakukan lebih cepat untuk dokumen presentasi multi halaman dan padat gambar. Sebelumnya, teknologi Dual CPU ini hanya bisa ditemukan pada produk komputer. "Pangsa pasar printer laser hanya 10% dari total pasar printer 2012 lalu," tandas Sung.
Minimnya pasar printer laser di Indonesia menyebabkan Samsung gencar masuk ke segmen ini. Namun sayangnya, Sung enggan memberi tahu target pangsa pasar yang ingin dicapai Samsung di printer laser.
"Kami ingin perkenalkan dulu ke konsumen mengenai teknologi yang belum ada di produk printer sebelumnya," tukasnya.
Adapun Samsung sekarang ini memiliki toko ritel 200 sampai 300 toko yang tersebar di seluruh Indonesia. Kehadiran toko tersebut menjadi senjata Samsung untuk memasarkan dan mempromosikan printer terbarunya itu ke Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News