kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tereos FKS ekspansi di bidang sirup fruktosa


Rabu, 17 Juli 2019 / 18:46 WIB
Tereos FKS ekspansi di bidang sirup fruktosa


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Supaya tetap eksis di market, produsen pati jagung (corn starch) PT Tereos FKS Indonesia (TFI) harus dapat melakukan inovasi diberbagai lini. Bersaing dengan produk impor, khususnya pati jagung, perseroan terus melirik kemungkian diversifikasi produk.

Salah satunya ialah sirup fruktosa (fructose syrup) yang sedang diupayakan launching awal tahun ini. "Kami memang tengah menambah satu lini baru yaitu sirup fruktosa, karena kami lihat market di produk ini menjanjikan," sebut Maya Devi, Sales & Marketing Director PT TFI saat kunjungannya ke kantor Kontan.co.id, Rabu (17/7).

Pertimbangan diversifikasi produk selain memenuhi margin keuntungan yang baik, juga melihat penyerapan potensi pasar. Manajemen sempat meriset bahwa di tahun 2018 kebutuhan sirup fruktosa nasional berjumlah sekitar 90.000 ton dan hampir seluruhnya diisi oleh impor.

Oleh karena itu TFI akan menambah satu lini baru sebesar 5.000 ton fruktosa sirup setiap bulannya, atau kapasitas terpasang mencapai 60.000 ton per tahun. Pemasangan mesin sudah dimulai sejak pertengahan tahun kemarin.

"Saat ini tengah finishing dan diharapkan finalisasi akhir tahun ini," terang Maya. Adapun total investasi perseroan di tahun ini mencapai US$ 100 juta, yang meliputi pembelian dan pemasangan alat baru serta pembangunan unit power plant di kompleks pabrik dengan kapasitas daya 9 megawatt, diharapkan dapat menunjang seluruh kebutuhan kelistrikan pabrik TFI.

Kedepannya manajemen masih mencari kemungkinan berbisnis produk sampingan pati jagung ini. Sebelumnya TFI juga mempunyai lini produksi untuk glukosa dan maltodextrin yang berbahan dasar jagung.

Aplikasi produk-produk TFI rata-rata untuk industri makanan dan minuman, seperti pati jagung yang 80% disuplai untuk pabrik food & beverages (F&B), sedangkan sisanya dapat digunakan untuk pakan ternak dan bahan pendukung karton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×