kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

The Body Shop Indonesia Pastikan Tetap Beroperasi secara Normal


Selasa, 19 Maret 2024 / 13:11 WIB
The Body Shop Indonesia Pastikan Tetap Beroperasi secara Normal
ILUSTRASI. Gerai The Body Shop di Indonesia tetap beroperasi secara normal


Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan franchise kosmetika dunia, The Body Shop memutuskan menutup sejumlah gerai usai melaporkan kebangkrutan. Sejumlah gerai di beberapa negara ikut terdampak hal tersebut seperti Inggris dan Kanada.

Kebangkrutan The Body Shop terjadi karena inflasi yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir yang telah merugikan industri ritel tradisional.

Melansir dari The Guardian, The Body Shop telah menutup sebagian besar gerai di Inggris. Ditambah, penutupan 50 gerainya di Amerika dan mengumumkan tidak lagi beroperasi sejak 1 Maret 2024. Sedangkan di Kanada, 33 dari 105 gerai telah tutup, dan lebih dari 200 orang kehilangan pekerjaan.

Kebangkrutan The Body Shop di Inggris memiliki efek domino yang mempengaruhi gerai-gerai di negara lain. Padahal sebelum mengumumkan pailit, The Body Shop baru saja diakuisisi oleh perusahaan ekuitas dari Jerman, Aurelius dengan dana mencapai 207 juta pound sterling.

Sebagai salah satu negara yang memiliki gerai dari perusahaan yang didirikan oleh mendiang aktivis lingkungan dan hak asasi manusia Anita Roddick, tentunya para pekerja dan konsumen The Body Shop Indonesia pun bertanya-tanya dengan keberlanjutan gerai di negara ini. 

Baca Juga: Body Shop Bangkrut, Tutup Seluruh Gerai di Amerika

Terkait hal tersebut, CEO The Body Shop Indonesia Suzy Hutomo melalui instagram resmi The Body Shop Indonesia @thebodyshopindo, mengatakan proses restrukturisasi di tingkat global, khususnya Inggris ini tidak memengaruhi operasional The Body Shop Indonesia.

"Dengan banyaknya berita yang beredar tentang penutupan bisnis di Amerika Serikat dan Kanada belakangan ini, saya ingin memberitahu Beauty Lovers bahwa The Body Shop Indonesia akan tetap ada dan terus berkembang di Indonesia,” tulisnya sebagaimana dilansir Kontan, Selasa (19/03).

Ia menambahkan, The Body Shop Indonesia yang berada di bawah naungan Global Head Franchise dengan pertumbuhan konsisten, terutama di Asia. 

“Kami beroperasi secara independen, berbeda dengan negara-negara yang dimiliki oleh The Body Shop International, Ltd., seperti di Eropa dan Amerika,” ungkapnya.

Komitmen terhadap nilai-nilai otentik dari pendiri yaitu Anita Roddick ungkap Suzy adalah yang membuat The Body Shop Indonesia terus berkembang. 

“Kami bangga menjadi bagian dari keluarga Global Head Franchise The Body Shop, dan tentunya sangat antusias untuk terus melayani Beauty Lovers,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×