kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Tingkat Kecelakaan Tinggi, DPR Minta Aplikator Pastikan Kendaraan Ojol Layak Pakai


Rabu, 05 Maret 2025 / 15:52 WIB
Tingkat Kecelakaan Tinggi, DPR Minta Aplikator Pastikan Kendaraan Ojol Layak Pakai
ILUSTRASI. ANTARA FOTO/Fauzan/YU. Komisi V DPR meminta aplikator jasa transportasi online memastikan kendaraan mitra pengemudi dalam kondisi layak jalan. ?


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta aplikator jasa transportasi online memastikan kendaraan mitra pengemudi dalam kondisi layak jalan. 

Ketua Komisi V DPR Lasarus menyampaikan hal itu dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama perwakilan PT GoTo Gojek Tokopedia, PT Grab Teknologi Indonesia, dan PT Teknologi Perdana Indonesia (Maxim Indonesia). 

Menurut Lasarus, tingkat kecelakaan yang melibatkan mitra ojek online (ojol) masih tinggi berdasarkan laporan yang diterimanya. 

“Saya dapat informasi angkutan online tingkat kecelakaannya masih tinggi. Selagi ini masih berproses (penyusunan Rancangan Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan), kami pesankan ke operator agar memastikan mitra benar-benar memiliki kendaraan layak jalan dan mampu mengemudikan kendaraan dengan baik,” kata Lasarus dalam RDPU di Jakarta, Rabu (5/3/2025). 

Baca Juga: Menaker Usul THR Ojol Dalam Bentuk Uang Tunai

Anggota Komisi V DPR Reni Astuti menyoroti kesejahteraan mitra pengemudi. 

Ia meminta aplikator tidak mengeksploitasi driver dalam sistem kemitraan yang diterapkan.

“Aplikator memang memberikan manfaat dan lapangan pekerjaan. Tapi jangan sampai mitra driver dieksploitasi. Kalau aplikator mengklaim kontribusi mereka ke Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 2 persen, saya pikir kontribusi itu juga berasal dari para pengemudi online,” ujar Reni. 

Ia juga meminta aplikator menjelaskan mekanisme pemotongan tarif mitra ojol. 

"Dalam aksi demo kemarin, para driver mengeluhkan potongan tarif yang melebihi aturan pemerintah. Saya minta ada penjelasan terkait hal ini," katanya.

Baca Juga: Menaker: Surat Edaran THR Karyawan Swasta Dirilis Besok, THR Ojol Akhir Pekan Ini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tingkat Kecelakaan Ojol Tinggi, DPR Minta Aplikator Pastikan Kendaraan Driver Layak Jalan", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/03/05/154550526/tingkat-kecelakaan-ojol-tinggi-dpr-minta-aplikator-pastikan-kendaraan-driver.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×