Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta aplikator jasa transportasi online memastikan kendaraan mitra pengemudi dalam kondisi layak jalan.
Ketua Komisi V DPR Lasarus menyampaikan hal itu dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama perwakilan PT GoTo Gojek Tokopedia, PT Grab Teknologi Indonesia, dan PT Teknologi Perdana Indonesia (Maxim Indonesia).
Menurut Lasarus, tingkat kecelakaan yang melibatkan mitra ojek online (ojol) masih tinggi berdasarkan laporan yang diterimanya.
“Saya dapat informasi angkutan online tingkat kecelakaannya masih tinggi. Selagi ini masih berproses (penyusunan Rancangan Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan), kami pesankan ke operator agar memastikan mitra benar-benar memiliki kendaraan layak jalan dan mampu mengemudikan kendaraan dengan baik,” kata Lasarus dalam RDPU di Jakarta, Rabu (5/3/2025).
Baca Juga: Menaker Usul THR Ojol Dalam Bentuk Uang Tunai
Anggota Komisi V DPR Reni Astuti menyoroti kesejahteraan mitra pengemudi.
Ia meminta aplikator tidak mengeksploitasi driver dalam sistem kemitraan yang diterapkan.
“Aplikator memang memberikan manfaat dan lapangan pekerjaan. Tapi jangan sampai mitra driver dieksploitasi. Kalau aplikator mengklaim kontribusi mereka ke Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 2 persen, saya pikir kontribusi itu juga berasal dari para pengemudi online,” ujar Reni.
Ia juga meminta aplikator menjelaskan mekanisme pemotongan tarif mitra ojol.
"Dalam aksi demo kemarin, para driver mengeluhkan potongan tarif yang melebihi aturan pemerintah. Saya minta ada penjelasan terkait hal ini," katanya.
Baca Juga: Menaker: Surat Edaran THR Karyawan Swasta Dirilis Besok, THR Ojol Akhir Pekan Ini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tingkat Kecelakaan Ojol Tinggi, DPR Minta Aplikator Pastikan Kendaraan Driver Layak Jalan", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/03/05/154550526/tingkat-kecelakaan-ojol-tinggi-dpr-minta-aplikator-pastikan-kendaraan-driver.
Selanjutnya: Dua Anak Usaha Erajaya (ERAA) Kompak Lakukan Penurunan Modal Dasar, Ini Alasannya
Menarik Dibaca: Intip Bunga Deposito Tertinggi di BTN di Maret 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News