kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tingkat okupansi hotel sekitar bandara Juanda melonjak pasca gempa Lombok


Senin, 06 Agustus 2018 / 21:23 WIB
Tingkat okupansi hotel sekitar bandara Juanda melonjak pasca gempa Lombok
ILUSTRASI. Wisatawan mancanegara di Bandara Internasional Lombok pascagempa


Reporter: Puspita Saraswati | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Satu hari pasca terjadinya gempa bumi di Lombok, hotel yang berada di sekitar Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya mengalami peningkatan okupansi.

Seperti pengakuan Budi Patiran, Executive Director Life Hospitality Hotel Group.

"Bencana gempa bumi yang terjadi di Lombok tidak berdampak banyak pada properti kami yang berada di Surabaya, dampaknya hotel kami yang berada di sekitar Bandar Udara Juanda Surabaya mengalami peningkatan okupansi 20% hingga 30%," katanya kepada Kontan.co.id, Senin (6/8).

Menurutnya kenaikan tamu hotelnya mayoritas merupakan wisatawan asing yang sedang transit di Surabaya.

"Karena ada maskapai yang membatalkan penerbangannya, dan juga alasan keselamatan, kebanyakan tamu hotel kami dari wisatawan asing dengan tujuan Bali dan Lombok yang transit di Surabaya memilih untuk menginap di hotel yang tersedia di dekat bandara," pungkasnya.

Ia menambahkan, My Studio Hotel yang berafiliasi dengan Life Hospitality Hotel Group dan berlokasi di dekat Bandar Udara Juanda menjadi tujuan wisatawan untuk menginap.

"Sejak kemarin hingga hari ini kami amati ada peningkatan pesanan dari wisatawan mancanegara yang berkaitan dengan bencana alam gempa bumi di Lombok dan sekitarnya," sahutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×