kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Toreh kinerja ciamik di tahun 2019, ini kata Campina Ice Cream Industry (CAMP)


Senin, 18 Mei 2020 / 06:45 WIB
Toreh kinerja ciamik di tahun 2019, ini kata Campina Ice Cream Industry (CAMP)


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk mencatatkan kinerja yang prima pada tahun lalu.

Sepanjang tahun 2019 silam, emiten berkode saham CAMP ini membukukan pertumbuhan penjualan bersih sekitar 7,05% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 1,02 triliun. Sebelumnya, penjualan bersih CAMP hanya mencapai Rp 961,13 miliar di tahun 2018.

Sekretaris Perusahaan Campina Ice Cream Industry Sagita Melati mengatakan, pertumbuhan penjualan di tahun 2019 dipicu oleh beragam upaya, salah satunya peluncuran produk baru.

Tidak kurang ada lima produk baru setidaknya yang diperkenalkan di sepanjang tahun 2019 yang antara lain meliputi Gold Ribbon, hula-hula jagung, summer barz, Frozen dan terakhir Concerto Midi Strawberry.

Baca Juga: Ini ikhtiar Campina Ice Cream (CAMP) untuk menjaga penjualan di tengah pandemi corona

Kendati demikian, Sagita tidak memungkiri bahwa kenaikan penjualan yang berhasil dibukukan tidak diraih secara cuma-cuma. Pasalnya, selain meluncurkan produk-produk baru, CAMP juga berupaya meningkatkan iklan dan promosi guna meningkatkan kesadaran merek atau brand awareness serta menjaga kinerja penjualan.

Menurut Sagita, hal ini perlu dilakukan dalam menghadapi persaingan di pasar es krim yang semakin ketat. Oleh karenanya, anggaran untuk membiayai iklan dan promosi pun digelontorkan untuk membiayai kerja sama dengan pihak penyokong merek alias brand endorser.

“Sebagai contoh kita bekerja sama dengan selebriti seperti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menjadi brand endorser untuk meningkatkan brand awareness di kalangan milenial,” ujar Sagita kepada Kontan.co.id pada Jumat (15/5).

Seiring dengan hal ini, beban penjualan CAMP naik sekitar 24,80% yoy dari semula Rp 179,39 miliar di tahu 2018 menjadi Rp 223, 89 miliar pada tahun 2019 lalu. Kenaikan tersebut mengirimi kenaikan pada sisi beban pokok penjualan yang juga naik sekitar  12,06% yoy dari Rp 380,49 miliar di tahuhun 2018 menjadi Rp 426,41 miliar pada tahun 2019.

Baca Juga: Ada Pembatasan Sosial Karena Corona, Bisnis Es Krim Campina Sepi




TERBARU

[X]
×