Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Toyota Astra Motor (TAM) menyebutkan bahwa penjualan mobil di tahun 2022 sudah berada di level yang sama pada masa sebelum pandemi.
Vice President Toyota Astra Motor Henry Tanoto mengatakan, penjualan kendaraan roda empat di tahun 2022 sudah mencapai 1 juta unit. Henry memprediksi bahwa pencapaian penjualan di angka 1,5 juta tahun ini memungkinkan, karena rasio kepemilikan kendaraan masih belum cukup tinggi.
"Melihat jumlah penduduk Indonesia, maka peluangnya masih sangat terbuka untuk marketnya tumbuh bahkan sampai 1,5 juta suatu saat nanti. Tapi apakah tahun depan bisa? Jawabannya belum tentu bisa langsung secepat itu karena biasanya market roda empat tumbuh sejalan dengan pertumbuhan ekonomi," kata Henry kepada Kontan.co.id, Minggu (15/1).
Dia berharap pertumbuhan ekonomi bisa tumbuh positif terus setiap tahun. Secara bertahap, tidak menutup kemungkinan untuk mencapai market yang lebih besar.
Baca Juga: Toyota Astra Motor (TAM) Sesuaikan Harga Jual Mobil 1%-6% pada Awal Tahun Ini
Berbicara mengenai prospek penjualan mobil di tahun 2023, TAM menargetkan bisa mempertahankan posisi sebagai pemimpin pangsa pasar di level sekitar 31%-33%. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan pasar kendaraan roda empat.
"Trennya pun berkembang baik di otomotif salah satunya elektrifikasi dan digitalisasi, jadi kami yakin masih bisa bertumbuh dan sejalan Toyota juga bertumbuh," sambung Henry.
Mengenai produk baru yang akan meluncur tahun ini, TAM memastikan adanya produk dan layanan baru. Hal itu baik, berupa pengembangan dari produk yang sudah ada atau produk dengan desain baru. Hal ini, termasuk dengan ekspansi kendaraan elektrifikasi.
"Kami akan punya beberapa produk dan layanan baru baik yang berbentuk improvement bahkan yang benar benar baru, termasuk ekspansi kendaraan elektrifikasi agar bisa menjangkau lebih banyak segmen," pungkas Henry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News