kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.344   -87,00   -0,53%
  • IDX 7.174   31,13   0,44%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 816   3,34   0,41%
  • ISSI 225   1,43   0,64%
  • IDX30 426   2,51   0,59%
  • IDXHIDIV20 506   2,94   0,58%
  • IDX80 118   0,54   0,46%
  • IDXV30 120   0,81   0,68%
  • IDXQ30 140   0,62   0,44%

Toyota dikabarkan tertarik investasi mobil hybrid


Kamis, 30 Agustus 2012 / 14:19 WIB
Toyota dikabarkan tertarik investasi mobil hybrid
ILUSTRASI. Song Kang bersama Han So Hee dalam poster drama Nevertheless.


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Mobil bertenaga surya atau lebih dikenal mobil hybrid memang sudah lama berkembang di negara-negara maju. Selain menghemat bahan bakar minyak (BBM), mobil Hybrid dikenal ramah terhadap lingkungan.

Di Indonesia sendiri, belum ada investor yang berencana mengembangkan mobil Hybrid. Namun menurut kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM), Muhammad Chatib Basri, Toyota saat ini sedang menyusun rencana mengembangkannya di Indonesia.

"Mereka (Toyota) kemungkinan ekspansi ke Indonesia,"ujar Muhammad Chatib Basri di kantor Bappenas, Kamis (30/8). Namun begitu, Chatib belum bisa memastikan, apakah tujuan akhir Toyota itu adalah untuk memproduksi mobil Hybrid di Indonesia atau tidak.

Pasalnya, dalam memproduksi mobil hybrid, harus dikoordinasikan dengan pemerintah, terkait dengan penggunaannya termasuk keuntungannya dari sisi bisnis. “Masih proses dalam arti, mereka mau lihat kemungkinan ke depan, apakah hybrid atau apa,"jelas Chatib Basri.

Seperti diketahui, pemerintah saat ini tengah memprioritaskan pemberian intensif pada pengembangan mobil yang ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) ketimbang mobil hybrid. (Adiatmaputra Fajar/Tribunnews)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×