Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perintis Triniti Properti Tbk lakukan peletakan batu pertamanya (groundbreaking) untuk memulai pembangunan Condovilla Paul & Prive @ Marc’s Boulevard Batam.
Presiden Direktur sekaligus CEO Triniti Land menyebutkan pelaksanaan groundbreaking ini menandakan dimulainya pembangunan Condovilla Paul & Prive yang merupakan bagian dari mixed used development Marc’s Boulevard seluas 23 hektare, yang berlokasi di Batam Centre kota Batam.
“Pembangunan ini merupakan bukti komitmen dari Triniti Land kepada para customer setia kami yang sudah membeli Condovilla Paul & Prive @ Marc’s Boulevard Batam,” ujarnya, Selasa (25/8).
Adapun dalam pengembangan proyek ini, emiten berkode saham TRIN ini menggandeng beberapa perusahaan. AECOM ditunjuk untuk mendesign master plan dan PT Pratama Widya Tbk ditunjuk sebagai kontraktor. Dengan progres awal ini diharapkan proyek apartemen low rise tersebut dapat selesai pada awal 2023.
Baca Juga: Triniti Land (TRIN) mengubah penggunaan dana IPO untuk anak usaha
Head of Marketing and Sales Marc's Boulevard, Edi Yanto menjelaskan proyek Condovilla Paul & Prive merupakan green low rise apartment. Sebab didesain dengan mendedikasikan 75% areanya menjadi area hijau dan pembangunan fasilitas.
Proyek ini memiliki 7 lantai ini dengan berbagai fasilitas premium seperti 50 meter lap pool, basket-ball court, kids pool, playground, bbq pit, outdoor gym, yoga space, dan executive lounge. "Kami menawarkan 279 unit dengan harga mulai Rp 400 jutaan," ujarnya.
Dari sisi infrastruktur Edi yakin proyek tersebut sangat menarik sebab terletak di Batam Center dan hanya sekitar 45 menit dari Singapura. Selain itu, penghuni juga dapat mengakses berbagai fasilitas utama di kota Batam seperti rumah sakit, sekolah international, pusat perbelanjaan, bandara internasional dan terminal feri dengan jarak hanya 2 sampai 15 menit.
Baca Juga: Di tengah penurunan penjualan, Triniti Land (TRIN) meluncurkan proyek baru
Ishak melanjutkan, pihaknya optimis dengan proyek tersebut. Lantaran penyerapan dari 3 tower yang dibangun serapannya cukup baik. "Masing-masing tower terjual dikisaran 45%-70%," sebutnya. Adapun masing-masing tower berisikan 80-90 unit.
Dalam pembangunan proyek tersebut, emiten berkode saham TRIN di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini menggunakan dana internal dan pinjaman dari perbankan. Sayang, Ishak enggan membeberkan nilai investasinya. Selain apartemen low rise, pihaknya juga akan meluncurkan rumah tapak pada Oktober atau November nanti. Namun, ia belum menjelaskan rincian proyek tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News