kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tuntutan Kemajuan Industri Ritel di Era Digital, Alfamart Andalkan Alfagift


Jumat, 18 Maret 2022 / 22:34 WIB
Tuntutan Kemajuan Industri Ritel di Era Digital, Alfamart Andalkan Alfagift
ILUSTRASI. Alfagift, aplikasi belanja milik Alfamart


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan literasi digital yang semakin meningkat, pola belanja konsumen pun kini mengarah ke belanja online. Bukan hanya barang-barang sekunder, termasuk pula pemenuhan barang kebutuhan pokok.

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart), salah satu jaringan ritel terbesar di Indonesia juga terus berinovasi agar tetap terkini (up to date) dengan perubahan kebutuhan konsumen masa kini. Dan Alfagift adalah solusi yang dimiliki Alfamart sebagai tuntutan kemajuan industri ritel di era yang serba digital.

"Alfagift, aplikasi belanja milik Alfamart yang sudah ada sejak tahun 2015 dan saat ini sudah digunakan oleh lebih dari 10 juta orang, ikut naik dari sisi transaksi sebagai alternatif channel bagi segmen konsumen terutama milenial dan digital savvy, yang ingin berbelanja dengan cara yang mudah dari rumah, hanya lewat genggaman," jelas Ryan Alfons Kaloh, Marketing Director Alfamart dalam keterangannya, Jumat (18/3).

Baca Juga: Katalog Promo JSM Alfamart Hanya 3 Hari Periode 18-20 Maret 2022

Ia menegaskan Alfagift adalah aplikasi digital yang unik karena awalnya dibangun berdasarkan pengetahuan terhadap profil, segmentasi dan perilaku belanja jutaan member di gerai Alfamart yang telah dikembangkan melalui program CRM sejak beberapa tahun lalu.

"Pemahaman tersebut kini disinergikan dalam aplikasi Alfagift, dimana pelanggan yang berbelanja di gerai Alfamart maupun melalui aplikasi Alfagift bisa mendapatkan benefit yang sama, bahkan bisa mendapatkan personalized offering berdasarkan algoritma belanja mereka di kedua channel tersebut," tambah Ryan.

Fitur transaksional Alfagift dilengkapi dengan algoritma khusus dari big data analytic sehingga mampu mengintegrasikan seluruh pengalaman belanja konsumen baik online ataupun offline untuk menyediakan personal shopping list sekaligus promo-promo dan penawaran yang relevan dengan kebutuhan konsumen.

Sehingga tiap konsumen bisa mendapatkan personalized offering berdasar karakteristik belanjanya. Cara tersebut dinilai Alfamart lebih efektif daripada memberikan program, promo atau penawaran produk yang sama kepada semua orang.

Termasuk halnya, dalam mengoptimalkan ekosistem bisnis yang sudah terbentuk ini, Alfamart bekerjasama dengan digital payment (e-wallet), sehingga diharapkan akan menambah sinergi bisnis ke depannya.

Baca Juga: Fitch Kerek Peringkat Utang Alfamart (AMRT), Simak Enam Faktor Pendorongnya

Tidak dapat dipungkiri, jaringan gerai fisik Alfamart berfungi sebagai infrastruktur dasar dalam supply chain Alfagift, sehingga secara bisnis akan lebih efisien dan memiliki nilai lebih daripada kompetitor lain.

Belanja lewat Alfagift lebih dimudahkan, terlebih dengan fitur terbaru, yakni shopping list, informasi aktual promo, consumer loyalty program dan kemudahan pembayaran hingga fasilitas COD. Pesanan dijamin akan sampai hanya dalam waktu kurang dari satu jam, gratis ongkos kirim tanpa batasan nilai belanja.

"Di Alfagift, konsumen dapat membeli produk tersedia di gerai Alfamart, seperti produk-produk premium, vitamin hingga produk dalam kemasan besar. Layaknya berbelanja di Alfamart terdekat, segala produk yang dibutuhkan cepat tersedia.  Belum ada cara berbelanja kebutuhan sehari-hari semudah lewat Alfagift dan se-gercep Alfagift," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×