Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. Bagi anda yang sudah niat melakukan umrah namun terkendala dana, jangan berkecil hati. PT Metro Batavia (Batavia Air) menyediakan paket ibadah umrah yang biayanya bisa dicicil sampai tiga tahun.
Menurut Direktur Niaga Batavia Air Hasudungan Pandiangan, maskapainya membanderol paket umrah bagi para calon jema\'ah seharga Rp 12,5 juta. Dengan mengeluarkan uang sebesar itu, calon jema\'ah mendapat hak berumrah selama sembilan hari tujuh malam.
Biaya itu juga termasuk pembayaran visa, perlengkapan umrah, manasik, akomodasi di Madinah selama dua malam, Mekkah empat malam, Jeddah satu malam serta akomodasi lain. Seperti transportasi bus AC selama di Saudi, Ziarah di Mekkah, Jeddah dan Madinah, makan tiga kali sehari, air zam-zam sebanyak 10 liter dan asuransi perjalanan wisata umrah.
"Karena segmen yang diincar adalah masyarakat menengah bawah, maka untuk pembayarannya bisa dicicil mulai dari enam bulan, 12 bulan, 24 bulan sampai 36 bulan," kata Hasudungan, akhir pekan lalu.
Jika mencicil selama 36 bulan, maka calon jemaah umroh hanya wajib membayar Rp 348.000 per bulan. Batavia berani menjamin angsuran yang dibayar selama tiga tahun itu tidak akan dikenakan bunga. Bahkan, tarif dipastikan tidak akan naik meskipun terjadi kenaikan harga avtur selama periode cicilan tersebut.
"Meskipun harga avtur naik, kami menjamin kalau harga sesuai dengan yang ditentukan sebelumnya atau ketika jemaah mulai membayar," tandasnya.
Untuk memastikan jema\'ah yang melakukan perjalanan umrah bisa khusuk, Batavia bekerjasama dengan tiga perusahaan penyelenggara ibadah umrah. Sehingga peran Batavia hanya sebagai pengangkut jema\'ah, sementara urusan ibadahnya akan diselenggarakan oleh penyelenggara ibadah.
Hasudungan menambahkan, masa pendaftaran untuk paket itu sudah dibuka mulai pekan ini. Namun pemberangkatan pertama jemaah umrah paket tersebut paling cepat dilakukan Februari 2011. Dengan alasan cukup lamanya penerbitan visa dari Pemerintah Arab Saudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Biaya Haji Terancam Ada Dua Versi
Pemerintah Ingin Tambah Kuota Haji
DPR Merasa dilecehkan Menteri Agama
